digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2008 TA PP I MADE ANANTHA SETIAWAN 1-COVER.pdf

File tidak tersedia

2008 TA PP I MADE ANANTHA SETIAWAN 1-BAB1.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP I MADE ANANTHA SETIAWAN 1-BAB2.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP I MADE ANANTHA SETIAWAN 1-BAB3.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP I MADE ANANTHA SETIAWAN 1-BAB4.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP I MADE ANANTHA SETIAWAN 1-BAB5.pdf
File tidak tersedia

2008 TA PP I MADE ANANTHA SETIAWAN 1-PUSTAKA.pdf
File tidak tersedia

INHERENT merupakan kependekan dari INdonesia HighER Education NeTwork yaitu jaringan antar perguruan tinggi se-Indonesia[1]. Fasilitas jaringan INHERENT diharapkan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran jarak jauh (distance learning), khususnya yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi (seperti e-learning) dengan memanfaatkan fasilitas video-conference atau video-streaming. Dengan fasilitas-fasilitas tersebut dibutuhkan suatu teknologi agar jaringan terutilisasi sebaik mungkin. Teknologi multicast merupakan teknologi komunikasi yang efisien untuk komunikasi satu ke banyak dan banyak ke banyak. IPv6 atau sering pula disebut sebagai IP Next Generation (IP-NG) merupakan teknologi penerus dan direncanakan menjadi pengganti dari pendahulunya yaitu IPv4[2]. Dalam teknologi IPv6, multicast merupakan fitur dasar dan sudah menjadi spesifikasi standar yang dimiliki oleh setiap router. Dalam tugas akhir ini, penulis melakukan simulasi dan implementasi IPv6 multicast untuk jaringan INHERENT. Simulasi dilakukan dengan menggunakan software simulasi OMNeT++. Pada simulasi ini dilakukan perbandingan antara penerapan IPv6 multicast pada topologi jaringan INHERENT dengan topologi jaringan INHERENT yang telah ada saat ini. Implementasi IPv6 multicast dilakukan pada software simulasi Dynamips/Dynagen. Pada implementasi ini digunakan protokol routing multicast PIM-SM (Protocol Independent Multicast Sparse Mode). Dari simulasi ini akan didapat hasil berupa utilisasi link, Round Trip Time (RTT), Smoothed RTT, Retransmission TimeOut (RTO) yang digunakan sebagai perbandingan. Selain itu pula didapatkan suatu skema dalam mengimplementasikan IPv6 multicast untuk jaringan INHERENT dengan mempertimbangkan keadaan jaringan INHERENT yang ada saat ini.