Perpustakaan Digital ITB

Salah satu penyebab pencemaran sungai sebagai sumber air bersih adalah banyaknya limbah pewarna sintetik dari industri, salah satu solusi potensial untuk mendegradasinya adalah dengan menggunakan fotokatalis. Polymeric carbon nitride (PCN) merupakan fotokatalis yang menunjukkan potensi besar karena stabilitas, kemudahan sintesisnya, dan memiliki bandgap yang rendah sehingga dapat bekerja di bawah sinar tampak. PCN dikombinasikan dengan Ag?PO? untuk meningkatkan efektivitas fotokatalisnya. Kemudian, PCN dan Ag?PO? juga dikombinasikan dengan gabus (cork) sebagai material penyangga untuk membentuk fotokatalis apung. Maka, dibuat fotokatalis PCN, Ag?PO?, dan PCN/Ag?PO? untuk mengetahui kenaikan performa fotokatalis. Kemudian, ketiga fotokatalis ini dideposisikan pada gabus untuk membentuk fotokatalis apung. Hasil FTIR, XRD, dan SEM-EDS yang dihasilkan menunjukkan keberhasilan sintesis PCN dan Ag?PO?. PCN/Ag?PO? yang terbentuk menunjukkan hasil karakterisasi gabungan PCN dan Ag?PO? yang mengindikasikan bahwa PCN/Ag?PO? berhasil disintesis. Kemudian, PCN/Cork, Ag?PO?/Cork, dan PCN/Ag?PO?/Cork disintesis dan dikarakterisasi. Hasil dari SEM-EDS menunjukkan bahwa gabus harus di pre-treatment terlebih dahulu agar fotokatalis dapat menempel pada permukaan gabus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa performa degradasi methyl orange (MO) oleh PCN hanya sebesar 7,4%, oleh Ag?PO? sebesar 28,2%, sedangkan kombinasi PCN/Ag?PO? mencapai 81,2%. Hal ini menunjukkan bahwa penambahan Ag?PO? secara signifikan meningkatkan efektivitas performa fotokatalitik. Oleh karena itu, penggabungan PCN/Ag?PO? dengan penyangga gabus memiliki potensi tinggi untuk diterapkan dalam degradasi limbah pewarna sintetik dan pemulihan kualitas air secara berkelanjutan.