TikTok dikenal karena kapabilitasnya untuk membuat konten video menjadi viral dalam jangka waktu yang pendek. Bisnis - bisnis di Indonesia telah mencoba untuk mengintegrasikan TikTok ke dalam strategi digital marketing mereka. Namun, banyak bisnis yang masih kesulitan untuk menggunakan aplikasi TikTok secara efektif, terutama para UMKM yang tersebar di kota - kota kecil di Indonesia. Ada kesempatan yang terbuang apabila UMKM tidak menggunakan TikTok sebagai strategi marketing mereka. Oleh karena itu, studi ini dibuat untuk mendiskusikan faktor - faktor yang mempengaruhi konten TikTok yang viral dan juga hubungannya dengan minat beli pelanggan terhadap produk atau jasa sebuah UMKM. Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed-method dengan tujuan untuk memperluas faktor - faktor yang mempengaruhi sebuah konten TikTok viral. Pendekatan kualitatif dilakukan dengan wawancara untuk mendapatkan variabel - variabel tambahan yang nantinya dianalisis menggunakan manual coding. Setelah itu, data tersebut akan divalidasi melalui triangulasi data dengan menggunakan observasi netnografi dan juga kajian literatur. Lalu, pendekatan kuantitatif akan digunakan untuk memahami lebih dalam mengenai hubungan antar variabel. Metode mengkoleksi data yang digunakan adalah survei online melalui kuesioner Google Form. Studi ini menganalisa 211 responden dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh penulis. Untuk analisisnya, analisis deskriptif dan Partial Least Squares - Structural Equation Modeling (PLS-SEM) akan digunakan. Dari hasil studi ini, dapat disimpulkan kalau faktor - faktor yang mempengaruhi Engagement Rate (EG) dari sebuah konten TikTok adalah Information Seeking (IS), Status (ST), Relatability (RE), and Curiosity (CU). Selain itu, viral marketing dan juga engagement rate yang tinggi juga dipastikan mempengaruhi Customer Purchase Intention (CPI) secara positif, dengan efek moderasi dari Product Compatibility (PC) dan Sales Promotion (SP). Oleh karena itu, UMKM bisa menggunakan hasil studi ini untuk membuat konten TikTok yang lebih efektif untuk menarik lebih banyak pelanggan untuk membeli produk/jasa mereka.
Perpustakaan Digital ITB