digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Kevin Kurniawan
Terbatas Irwan Sofiyan
» ITB

Kampus ITB Jatinangor memiliki dua buah Situ yaitu Situ 1 ITB dengan luas 1,03 km2 dan Situ 2 ITB dengan luas 1,37 km2 direncanakan PLTPH-HPS (Pembangkit Listrik Tenaga Piko Hidro “Hibrid Pumped Storage”), dengan memanfaatkan potensi energi hidro dari kedua Situ dan potensi energi radiasi matahari yang diserap oleh panel surya. Prinsip dari PLTPH-HPS yaitu memompa air ketika surplus energi listrik yaitu saat siang hari ke Situ 1 kemudian air tersebut diturunkan ke Situ 2 untuk generasi listrik ketika pemakaian puncak listrik yaitu saat malam hari. Berbeda dengan prinsip Pumped Storage umumnya, Hibrid Pumped Storage menggunakan turbin dan pompa yang terpisah. Komponen dari PLTPH-HPS yaitu Situ 1 ITB, Situ 2 ITB, turbin, pompa submersible, dan panel surya. Pengoperasian PLTPH-HPS bersifat otomatis dengan menggunakan sistem otomatisasi yang terdiri dari mikrokontroler, sensor elevasi, sensor debit dan katup membentuk 1 sistem otomatiasi besar yang dikendalikan oleh mikrokontroler yang saling terhubung satu sama lain. Sumber energi sistem otomatisasi juga berasal dari dalam Kampus ITB Jatinangor agar PLTPH-HPS tetap bersifat sustainable. Pola operasi selama 1 tahun menunjukan bahwa daya turbin yang didapat yaitu sebesar 12,35 kW tiap harinya dengan debit turbin 88,82 L/s selama generasi 8 jam.