digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak : PT CPI saat ini mengoperasikan 21 unit turbin gas pembangkit listrik untuk memenuhi kebutuhan tenaga listrik bagi keperluan operasinya dalam mengeksplorasi dan memproduksi minyak mentah. Kebijakan pengoperasian turbin gas saat ini adalah mengatur jumlah unit turbin yang dioperasikan untuk memenuhi kebutuhan beban puncak harian yang terjadi pada waktu dimana suhu udara ambien tinggi. Kebijakan saat ini belum mencakup pengaturan pembebanan pada tiap unit turbin pada waktu beban rendah sementara kemampuan pembangkitan tinggi yang terjadi pada waktu dimana suhu udara ambien rendah yang dapat mengoptimalkan penggunaan bahan bakar. Sekitar 60 % dari biaya pembangkitan listrik berasal dari biaya bahan bakar. Oleh karena itu usaha usaha untuk lebih mengoptimalkan penggunaan bahan bakar diperlukan dalam meningkatkan efisiensi pengoperasian turbin gas pembangkit listrik. Kurva performansi turbin gas menunjukkan bahwa penggunaan bahan bakar merupakan fungsi kuadrat dari output. Dengan demikian diusulkan untuk menggunakan model program kuadrat dalam mengatur output (beban) pada tiap unit turbin gas pembangkit listrik. Tujuan yang ingin dicapai adalah untuk mengoptimalkan total penggunaan bahan bakar, dengan pembatas berupa total beban yang harus dipenuhi, output maksimum dan output minimum tiap unit turbin serta sifat non negatif dari output. Hasil kajian menunjukkan bahwa pengaturan pembebanan dengan mematikan beberapa unit turbin pada waktu beban rendah sedangkan kemampuan pembangkitan tinggi yang terjadi pada suhu udara ambien rendah, dan menghidupkan kembali unit unit tersebut pada waktu beban tinggi sedangkan kemampuan pembangkitan turun yang terjadi pada suhu udara ambien tinggi dapat menghemat penggunaan bahan bakar sampai 1,8 % dari jumlah bahan bakar yang digunakan saat ini atau senilai US $ 1.692.585,- per tahun. Penghematan penggunaan bahan bakar akan meningkatkan efisiensi biaya pembangkitan tenaga listrik yang selanjutnya akan memberikan kontribusi pada peningkatan efisiensi biaya keseluruhan perusahaan.