digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Arash Ilham Utama
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Arash Ilham Utama
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Arash Ilham Utama
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Arash Ilham Utama
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Arash Ilham Utama
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Arash Ilham Utama
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 6 Arash Ilham Utama
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Arash Ilham Utama
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Sampah kota memiliki nilai kalor yang rendah. Proses torefaksi dilakukan untuk meningkatkan nilai kalor sampah kota. Namun, produk torefaksi sampah kota memiliki karakteristik rapuh dan densitas curah yang rendah sehingga menimbulkan masalah dalam penanganan, transportasi dan penyimpanan. Pembriketan dengan amilum sebagai perekat merupakan salah satu solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Cara untuk mengetahui peran amilum sebagai perekat yaitu pembriketan pada tekanan rendah dengan nasi sebagai perekat dan kulit jeruk produk torefaksi sebagai objek yang direkatkan. Parameter amilum sebagai perekat pada proses pembriketan yang dibahas pada penelitian ini adalah komposisi massa nasi dalam briket, temperatur pembriketan dan temperatur torefaksi nasi. Pengukuran kekuatan mekanik briket dilakukan dengan metode drop shatter test. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kekuatan mekanik briket berbanding lurus terhadap komposisi massa nasi dalam briket dan temperatur pembriketan, dan berbanding terbalik terhadap temperatur torefaksi nasi. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh komposisi massa nasi optimum dalam briket yaitu 20%. Nasi berperan efektif sebagai perekat apabila semakin lunak atau leleh pada temperatur pembriketan tinggi yaitu 200 °C. Temperatur torefaksi nasi optimum adalah 150 °C yang menghasilkan nasi dengan kemampuan perekat tertinggi. Parameter optimum tersebut menghasilkan briket dengan Drop Shatter Index 79,87% dan nilai kalor 6082 kkal/kg.