digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Perkembangan teknologi dan pertumbuhan penduduk meningkatkan permintaan terhadap energi khususnya minyak dan gas bumi (migas). Berkebalikan dengan permintaan yang meningkat, produksi migas justru mengalami penurunan di 10 tahun terakhir. Oleh karena itu, perlu dilakukan optimalisasi produksi migas. Lapangan Saffron merupakan lapangan minyak pada tahap pengembangan yang berada dalam wilayah lepas pantai utara Provinsi DKI Jakarta. Secara geologi, Lapangan Saffron terletak pada Cekungan Jawa Barat Utara yang berumur tersier. Penelitian ini bertujuan untuk membuat model geologi dan mengestimasi jumlah cadangan hidrokarbon pada interval reservoir. Studi geologi dan pemodelan reservoir pada penelitian ini difokuskan pada Formasi Baturaja yang memiliki litologi batugamping. Data yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari data log tali kawat pada 17 sumur, seismik 3D, deskripsi batuan inti, deskripsi batuan inti samping (side wall core), dan deskripsi petrografi. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis data sumur yang meliputi korelasi stratigrafi, analisis litofasies, analisis elektrofasies, dan analisis petrofisika; analisis data seismik yang meliputi analisis fasies seismik, pembuatan peta kedalaman, dan pembuatan peta ketebalan; pemodelan reservoir; penentuan kontak fluida; dan perhitungan cadangan hidrokarbon di tempat (OOIP). Analisis litofasies berdasarkan data deskripsi batuan inti dan petrografi menunjukkan adanya lima litofasies yaitu Coral Floatstone (Cf), Foraminifera Grainstone – Packstone (Fgp), Skeletal Packstone (Sp), Foraminifera Packstone – Wackestone (Fpw), dan Skeletal Wackestone – Mudstone (Swm). Litofasies tersebut menyusun asosiasi fasies berupa platform interior (Restricted – Open Marine). Analisis elektrofasies dan fasies seismik menunjukkan adanya asosiasi fasies patch reef yang tumbuh didalam platform interior. Kedua asosiasi fasies tersebut menyusun lingkungan pengendapan berupa platform interior. Analisis struktur geologi pada daerah penelitian memperlihatkan sesar normal berarah NE – SW yang berasosiasi dengan pembentukan sembul (horst) pada daerah penelitian. Pemodelan reservoir statis mencakup pemodelan struktur, fasies, dan distribusi properti petrofisika, dilakukan untuk mengetahui geometri reservoir, distribusi properti, dan estimasi jumlah cadangan hidrokarbon. Estimasi cadangan hidrokarbon di tempat (OOIP) interval reservoir pada daerah penelitian adalah 49 million stock tank barrels (MMSTB).