digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PERENCANAAN BANGUNAN PELINDUNG PADA KAKI JEMBATAN SUNGAI WANGGAR, KABUPATEN NABIRE, PAPUA

Penulis : Ilmiadin Rasyid [15815003]
Kontributor / Dosen Pembimbing :
  • Ir. Cahyono, Ph.D.
  • Dr.Eng. Eka Oktariyanto Nugroho, S.T., M.T.
Jenis Koleksi : Tugas Akhir
Penerbit : Pengelolaan Sumberdaya Air
Fakultas : Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan
Subjek :
Kata Kunci : sungai wanggar, gerusan dan alternatif desain
Sumber :
Staf Input/Edit : Alice Diniarti  
File : 12 file
Tanggal Input : 25 Sep 2019

ABSTRAK Ilmiadin Rasyid
PUBLIC Alice Diniarti
COVER Ilmiadin Rasyid
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Ilmiadin Rasyid
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Ilmiadin Rasyid
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Ilmiadin Rasyid
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Ilmiadin Rasyid
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Ilmiadin Rasyid
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 6 Ilmiadin Rasyid
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 7 Ilmiadin Rasyid
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 8 ILMIADIN RASYID
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 9 ILMIADIN RASYID
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Ilmiadin Rasyid
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Sungai merupakan salah satu sumber daya alam untuk dimanfaatkan bagi kehidupan manusia, antara lain penyediaan air irigasi, air baku, industri, transportasi dan lain-lain. Sungai dapat menimbulkan masalah jika permukaan airnya menggerus dasar jembatan regime aliranya berdampak pada kerusakan di sekitar lingkungan sungai. Penelitian ini bertujuan untuk membuat infrastruktur pelindung jembatan pada Sungai Wanggar. Pada penelitian ini penulis menggunakan debit banjir periode ulang 100 tahun yang sebesar 2169 m3/s hasil distribusi Log Pearson III, kemudian dari hasil debit banjir dilakukan pemodelan dengan HEC RAS 5.0.5 untuk mengteahui karakteristik banjir dan gerusan. Hasil pemodelan HEC RAS 5.0.5 dan perhitungan manual menunjukan bahwa terjadi gerusan lokal, gerusan kontraksi dan gerusan umum. Oleh karena itu, dipilihlah tiga bangunan pelindung yang memungkinkan dibangun yaitu riprap, bronjong dan toskane. Tiga bangunan terebut kemudian ditinjau kembali dengan Multi Criteria Analysis mana yang paling baik. Hasil Multi Criteria Analysis tersebut didapat bahwa alternative terbaik pertama adalah bronjong, alternative terbaik kedua adalah toskane kemudian riprap

Artikel Terkait