digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK: Proses mineraiisasi mempunyai hubungan yang erat dengan kondisi dan penyebaran struktur yang ada dl suatu daerah. Struktur memungkinkan terbentuknya bukaan (dilatasi) yang, jika berkembang di daerah busur magmatik, dapat terisi oleh intrusi dan memungkinkan terjadinya mineralisasi. Di daerah Bayah (Bayah Dome) penyebaran struktur seperti tersebut di atas dapat ditemukan dengan Jelas, demikian pula tandatanda terjadinya mineraiisasi. Penentuan umur dengan metode K/Ar, Pb/Pb serta fakta adanya batuan yang terpotong oleh mineralisasi terjadi di Bayah menunjukkan berumur Pliosen. Di Bayah terdapat dua kelompok struktur yaltu struktur sebelum dan sesudah mineralisasi. Struktur sebelum mineraiisasi bersifat konstruktif yaltu struktur yang terbentuk oleh proses tektonlk, ditunjukkan oleh adanya pole urat dengan kemiringan semi radial. Sedangkan struktur sesudah mineralisasi bersifat destruktif dan menghilangkan sebagian urat yang tidak ditemukan kemenerusannya sampai sekarang.