digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


2018 TA PP KARUNIA HESTI 1.pdf?
Terbatas  Suharsiyah
» Gedung UPT Perpustakaan

Pada reservoir rekah alam, sering dijumpai reservoir dengan tiga atau lebih sistem porositas yang lebih kompleks dibandingkan dengan reservoir homogen. Model dual porositas konvensional terkadang tidak dapat memodelkan sistem yang rumit itu secara akurat sehingga kelakuan sistem multi porositas tidak dapat dipahami secara baik. Studi ini membangun suatu model yang merupakan pengembangan dari model sistem triple porositas pada reservoir rekah alam untuk merepresentasikan sistem multi porositas dengan menggunakan simulator komersial. Type curve diagnostic dilakukan untuk mempelajari kelakuan tekanan transient pada sistem multi porositas. Sistem multi porositas mengindikasikan adanya deretan bentuk parabola pada kurva turunan tekanan dan beberapa perubahan kemiringan di semi-log plot yang menjelaskan periode transisi dari fractured-controlled flow menuju setiap matrix-contributed flow hingga aliran sistem secara keseluruhan. Masing-masing periode transisi tersebut dikendalikan oleh dua parameter yaitu, fluid capacitance coefficient dan inter porosity flow coefficient untuk masing-masing sistem matriks. Secara umum, dapat disimpulkan bahwa sistem multi porositas dapat dimodelkan dari pengembangan model ideal triple porositas dan setiap sistem matriks memberikan kontribusi aliran yang berbeda kepada rekahan yang dapat didiagnosa dari jumlah parabola pada kurva turunan tekanan. Namun, pada kondisi tertentu, sistem multi porositas dapat berkelakuan seperti halnya sistem triple porositas atau sistem dual porositas.