Gunung Sinabung merupakan salah satu gunungapi strato aktif di Indonesia yang terletak di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Gunungapi ini memiliki catatan aktivitas yang sangat aktif sejak tahun 2010 dimana sebelumnya tidak ada erupsi yang tercatat sejak 1200 tahun yang lalu. Sekitar 2000 gempa vulkanik terjadi di Gunung Sinabung pada rentang waktu Juli hingga Desember 2011. Energi yang diradiasikan dari gempa-gempa vulkanik tersebut dapat menyediakan informasi tentang mekanisme sumber dan perkembangan dari gunungapi tersebut.
Terdapat dua tipe gempa yang dibedakan berdasarkan lokasi terjadinya kejadian, yaitu Volcano Tectonic-A dan distal Volcano Tectonic-A. Pada periode ini, kejadian distal Volcano Tectonic muncul terlebih dahulu kemudian diikuti munculnya kejadian Volcano Tectonic-A. Dengan menggunakan spektrum waveform kecepatan gelombang S, nilai energi yang dihasilkan berkisar antara 1,43x1016 erg hingga 2,02x1022 erg. Energi yang dihasilkan dari kejadian distal Volcano Tectonic memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan energi dari kejadian Volcano Tectonic-A. Untuk kebutuhan proses monitoring dan mitigasi, nilai energi butuh diperoleh secara cepat. Salah satu caranya adalah pemakaian rumus empiris antara magnitudo dan energi. Dalam penelitian ini diperoleh formulasi Log E = 1,6261*M + 11,039.
Perpustakaan Digital ITB