digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Kota Banjarmasin merupakan Pusat Kegiatan Wilayah (PKW), sebagai Kota Pusat Pemerintahan (Ibukota Propinsi Kalimantan Selatan) serta sebagai pintu gerbang nasional dan kota-kota pusat kegiatan ekonomi nasional. Juga merupakan kota penting di wilayah Kalimantan Selatan yang saat ini memiliki posisi yang sangat strategis secara geografis. Perkembangan kota Banjarmasin dengan segala kegiatannya diikuti oleh meningkatnya volume lalu-lintas kendaraan dari segi intensitas maupun karakteristiknya. Terkonsentrasinya transportasi kepada perangkutan darat menjadi permasalahan baru lalu-lintas darat yaitu kemacetan pada jalan poros yang masuk dan keluar dari kawasan pusat kota Banjarmasin. Secara visual terlihat pertumbuhan dan perkembangan kota mengikuti pertumbuhan jaringan jalan. Adanya pertumbuhan lalu-lintas kendaraan yang tinggi dan kondisi kapasitas jaringan jalan yang tidak mampu melayani lalu-lintas pada jam-jam sibuk. Oleh karena persoalan di atas maka pemerintah kota Banjarmasin berencana membangun jaringan jalan lingkar dan jalan poros di kota Banjarmasin untuk menjadi solusi persoalan di atas. Ada pun yang termasuk jalan lingkar dalam penelitian ini adalah jaringan jalan baru yaitu jalan lingkar dalam selatan. Sedangkan jalan porosnya adalah jalan Belitung, Kuin dan Alalak yang kapasitasnya ditingkatkan (perlebaran jalan Belitung, Kuin, dan Alalak). Tetapi hal ini belum dikaji di dalam RUTRK Banjarmasin 2001-2011. Pada studi ini dikembangkan dua skenario dalam mengukur besar pengaruh perubahan kinerja jaringan jalan sebagai akibat tidak membangunan jaringan jalan lingkar dalam selatan dan tidak meningkatan kapasitas jaringan jalan Belitung, Kuin dan Alalak (skenario do-nothing) dan membangunan jaringan jalan lingkar dalam selatan dan meningkatan kapasitas jaringan jalan Belitung, Kuin dan Alalak (skenario do-something) menggunakan alat analisis yaitu perangkat lunak Saturn. Hasil dari alat analisis yang digunakan memberikan masukan berupa benefit (penghematan BOK) dan hasil skenario do something sangat direkomendasikan. Berdasarkan hasil kajian tersebut diharapkan dapat dirumuskan dampak rencana pembangunan jaringan jalan baru yaitu jalan lingkar dalam selatan dan peningkatan kapasitas jaringan jalan pada jalan Belitung, Kuin dan Alalak terhadap kinerja jaringan jalan kota Banjarmasin.