digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Indonesia adalah negara kepulauan yang terdiri dari + 17.508 pulau serta wilayah pesisir dan laut mencapai 63% dari wilayah Indonesia secara keseluruhan. Terkait dengan fenomena dinamika pantai seperti abrasi dan sedimentasi, wilayah pesisir merupakan wilayah yang terkena langsung dampak dari dinamika pantai tersebut. Dengan adanya fenomena dinamika pantai ini maka akan mempengaruhi luas wilayah pesisir. Rasio lahan terbentuk dari komponen wilayah dan penduduk. Luas wilayah yang cenderung tetap bahkan berkurang dan jumlah penduduk yang semakin bertambah mempengaruhi besar rasio lahan dan berdampak pada pola hidup masyarakat. Besarnya dinamika pantai diturunkan dari citra satelit wilayah pesisir Kabupaten Indramayu tahun 1994 dan 2007. Hubungan antara dinamika pantai dengan aspek sosial masyarakat pesisir Indramayu dapat dilihat dari nilai korelasi dan asosiasi geografikal sedangkan untuk aspek ekonomi dilihat dari nilai regresi dan location quotient. Nilai-nilai tersebut dijadikan sebagai acuan dalam menganalisis kondisi ekonomi dan sosial akibat abrasi.