Perpustakaan Digital ITB

Peningkatan kebutuhan fasilitas persampahan kabupaten/kota sejalan dengan pertumbuhan penduduk dan perkembangan sistem pengelolaan sampah. Kota dan Kabupaten Sukabumi di Jawa Barat menghadapi permasalahan serius terkait TPA eksisting yang telah melewati masa pakainya dan mengalami kelebihan kapasitas. Keterbatasan anggaran memperkuat urgensi perencanaan TPA Regional, memungkinkan intervensi Pemerintah Provinsi dalam pembiayaan. TPA Regional dirancang menggunakan sistem lahan uruk saniter - semi-aerob, dengan pemilihan lokasi melalui metode PROMETHEE II dan MAUT. Desain mempertimbangkan karakteristik timbulan, komposisi, dan densitas sampah dari kedua wilayah. Analisis kestabilan lereng dilakukan dengan GeoStudio SLOPE/w untuk memastikan keamanan zona uruk. TPA ini mencakup area ±11 ha, dengan zona uruk seluas 2,8 ha yang terbagi dalam tiga zona masing-masing seluas 0,55 ha, 0,60 ha, dan 0,52 ha, seluruhnya memiliki faktor keamanan lereng >1. Proyek ini direncanakan dibangun selama dua tahun dan mulai beroperasi pada 2028. Volume sampah awal yang ditangani sebesar 75,33 ton/hari, dan diproyeksikan meningkat hingga 143,31 ton/hari pada tahun 2045. Estimasi biaya CAPEX mencapai Rp 48.912.000.000 dan OPEX Rp 1.444.500.000/tahun. Analisis finansial menggunakan metode BCR dan NPV menunjukkan hasil positif, sehingga proyek dinilai layak untuk dilaksanakan.