digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK: Sambaran petir atau proses alih hubung (switching) pada sistim tenaga listrik mempakan salah satu penyebab tegangan lebih, yang menghasilkan anus impels dengan orde beberapa ampere sampai beberapa ratus kiloampere dengan tingkat kecuraman yang tinggi. Untuk mengetahui karakteristik dan besar amplitudonya perlu dilakukan suatu pengukuran. Salah satu metoda yang sangat efektif digunakan untuk pengukuran ini adalah dengan mar m aka tahanan shunt. Tahanan shunt yang digunakan merupakan basil rancangan yang mempunyai nilai tahanan yang sangat kecil yaitu 1 mSi Pengukuran parameter tahanan shunt dilakukan dengan alat ukur macro ohm meter dc. Untuk pengujian dilakukan dengan dua generator arus impels yakni Generator Arus Impels (GAI) dengan parameter yang sudah diketahui dan Generator Arus Intpuls Terkalibrasi (GATT). Hasil pengukuran memperlihatkan bahwa tahanan shunt yang dirancang memperlihatkan basil yang baik. Sedangkan pengujian dengan alat uln~r ohm meter dc memperliharlsan adanya perbedaan nilai tahanan shunt terhadap pengujian dengan generator arus impels. Perbedaan nilai tahanan chant ini disebabkan oleh faktor coL yang menjadi besar pads frekuensi tinggi.