ABSTRAK Agsha Athalla Nurkareem
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan
Kualitas kode menjadi faktor penting dalam pengembangan perangkat lunak,
terutama dalam mendukung kolaborasi tim dan kemudahan dalam pemeliharaan
perangkat lunak. Kualitas keterbacaan kode menjadi salah satu aspek yang dapat
mempengaruhi pemahaman dan komunikasi antar pengembang. Kemajuan
teknologi kecerdasan buatan, khususnya LLM, memunculkan peluang untuk
meningkatkan keterbacaan kode melalui pemahaman konteks dan pemberian saran
perbaikan. Tugas akhir ini bertujuan untuk mengembangkan alat bantu yang
mampu mengukur keterbacaan kode sumber dan pemerian saran peningkatan
kualitas keterbacaan kode dengan memanfaatkan LLM. Kode diukur dengan metrik
objektif seperti lines of code, code duplication, cyclomatic complexity, dan
comment percentage, serta LLM memberikan saran perbaikan tanpa mengubah
logika kode melalui analisis yang mendalam. Proses pengembangan mencakup
analisis masalah, perancangan prompt, pembangunan alat bantu, serta pengujian
dan evaluasi. Alat bantu diimplementasikan sebagai aplikasi web yang terintegrasi
dengan LLM. Hasil pengujian menunjukkan bahwa saran perbaikan yang diberikan
mampu meningkatkan nilai metrik keterbacaan kode. Dengan demikian, LLM
dapat menjadi agen evaluatif dalam memahami konteks kode dan memberikan
rekomendasi perbaikan yang relevan guna meningkatkan kualitas dan keterbacaan
kode sumber.
Perpustakaan Digital ITB