digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


Chapter I.pdf ]
PUBLIC Open In Flipbook Taupik Abidin

Chapter II.pdf)u
PUBLIC Open In Flipbook Taupik Abidin

Chapter III.pdf?
PUBLIC Open In Flipbook Taupik Abidin

Chapter IV.pdf)u
PUBLIC Open In Flipbook Taupik Abidin

Chapter V.pdf ]
PUBLIC Open In Flipbook Taupik Abidin

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki apakah praktik tata kelola perusahaan mempengaruhi penerbitan kompensasi berbasis saham dan motifnya dalam bentuk Rencana Opsi Saham Karyawan (ESOP) di perusahaan keluarga yang terdaftar secara publik di Indonesia. Penelitian sebelumnya mengenai penerbitan ESOP membuktikan bahwa praktik tata kelola perusahaan mempengaruhi perusahaan untuk mengeluarkan kompensasi untuk mengurangi konflik keagenan yang sering terjadi pada perusahaan dengan kepemilikan yang tersebar. Namun, dalam kepemilikan terkonsentrasi seperti perusahaan milik keluarga dengan anggota keluarga di anggota dewan atau bahkan CEO keluarga sudah memiliki kepentingan mereka selaras. Oleh karena itu, penerbitan ESOP di perusahaan keluarga dapat jatuh ke dua tujuan: ekstraksi sewa atau pemaksimalan nilai jangka panjang. Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mengeluarkan ESOP selama periode 2013- 2018 diambil sebagai sampel. Menggunakan regresi data panel, penelitian menemukan bahwa kepemilikan keluarga, komisaris independen, dan frekuensi pertemuan dewan direksi secara signifikan mempengaruhi pemberian ESOP di perusahaan keluarga. Dengan pengukuran alternatif variabel dummy kepemilikan keluarga, kami hanya menemukan rapat dewan direksi yang signifikan terhadap pemberian ESOP, jumlah ESOP yang diberikan, dan periode vesting ESOP di perusahaan keluarga dan non-keluarga. ESOP yang diberikan di perusahaan keluarga cenderung berada at/out-of-the-money ESOP, yang mengindikasikan tujuan memaksimalkan nilai perusahaan. Selain itu, penelitian ini juga menemukan bahwa keberadaan kepemilikan keluarga di suatu perusahaan mempengaruhi kemungkinan untuk memberikan in-the-money ESOP.