Kegiatan pendaftaran tanah di Indonesia telah dilaksanakan selama 58 tahun sejak 1960, namun jumlah bidang yang telah didaftarkan belum mencapai setengah dari seluruh bidang tanah di Indonesia. Dalam mengatasi masalah tersebut, pemerintah melaksanakan program percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap atau yang disingkat sebagai PTSL dengan target seluruh bidang tanah di Indonesia terpetakan pada tahun 2025 (Kementerian Agraria dan Tata Ruang, 2016). Sebagai inisiasi program yang baru dilaksanakan pertama kali, keberhasilan PTSL tahun 2017 dapat menjadi benchmark pelaksanaan kegiatan serupa di tahun-tahun berikutnya sehingga pemerintah dapat memperbaiki kekurangan sistem yang ada serta dapat meningkatkan performa kerja di masa mendatang. Oleh karena itu, dalam tugas akhir ini akan dilakukan analisis ketercapaian kegiatan PTSL tahun 2017 dengan studi kasus Kota Bandung.
Melalui tugas akhir ini akan dikaji mengenai studi konsep PTSL, mekanisme pelaksanaan yang diterapkan, serta faktor penentu ketercapaian kegiatan PTSL tahun 2017 di Kota Bandung. Kelurahan Dago dan Kelurahan Cipadung dipilih sebagai wilayah studi. Sumber data penelitian diperoleh dari studi literatur, pengolahan data sekunder, dan wawancara kepada empat jenis subjek yang memiliki keterlibatan dengan PTSL tahun 2017 di Kota Bandung, diantaranya: Kantor Pertanahan Kota Bandung, SKB, kelurahan dan masyarakat. Berdasarkan studi yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa kegiatan PTSL tahun 2017 di Kota Bandung telah tercapai dengan total capaian sebanyak 142.863 bidang tanah terpetakan meskipun kualitas capaian untuk setiap kategori tidak dapat diketahui karena data yang diperoleh merupakan jumlah akumulasi dari keempat kategori (K1, K2, K3, K4). Pelaksanaan PTSL pada periode pertama sempat berjalan tidak efektif sehingga Kantor Pertanahan Kota Bandung melakukan penyesuaian strategi yang diterapkan pada periode kedua. Adanya perubahan kebijakan, penggunaan peta dasar Kota Bandung sebagai peta kerja, penerapan sentralisasi pada tata laksana, serta partisipasi masyarakat menjadi faktor penentu yang mempengaruhi ketercapaian kegiatan PTSL tahun 2017 di Kota Bandung.
Perpustakaan Digital ITB