digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Setiap perusahaan asuransi memiliki kewajiban untuk memenuhi klaim yang diajukan oleh pemegang polis di masa mendatang. Oleh karena itu, penentuan premi yang tepat menjadi sangat krusial bagi perusahaan asuransi. Premi bersih yang dihitung oleh perusahaan asuransi merupakan estimasi besar klaim yang akan terjadi selama periode pertanggungan. Salah satu metode yang digunakan untuk menentukan premi bersih adalah model kredibilitas Bühlmann-Straub, yang memungkinkan perusahaan asuransi untuk menghitung premi berdasarkan klaim yang terjadi pada pemegang polis atau grup risiko tertentu. Model ini sangat berguna terutama dalam konteks perusahaan asuransi yang memiliki berbagai lini bisnis dengan karakteristik klaim yang berbeda-beda, seperti asuransi kendaraan yang memiliki pola klaim khas. Tesis ini mengembangkan model kredibilitas Bühlmann-Straub multidimensi sebagai perluasan dari model Bühlmann-Straub untuk menghitung premi bersih dengan mempertimbangkan pengamatan klaim dari ???? lini bisnis yang berbeda. Dalam rangka meningkatkan akurasi perhitungan premi, penelitian ini juga memperkenalkan konsep rata-rata terpancung, yang digunakan untuk mengurangi pengaruh klaim ekstrem yang dapat mendistorsi estimasi klaim. Selain itu, tesis ini juga menyarankan penggunaan estimasi variansi premi untuk mengukur ketidakpastian dalam klaim, yang dapat berfungsi untuk menilai risiko fluktuasi klaim di masa depan. Dengan mempertimbangkan kedua elemen ini, perusahaan asuransi dapat menghasilkan estimasi premi yang lebih akurat dan robust, khususnya dalam menghadapi lini bisnis yang memiliki pola klaim yang sangat bervariasi.