digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Mhd. Isfahan Fadyasha
PUBLIC Open In Flipbook Rita Nurainni, S.I.Pus

Estimasi curah hujan berbasis radar menjadi salah satu alternatif pemantauan presipitasi yang bersifat spasial dan beresolusi tinggi. Namun, keterbatasan pada representasi intensitas curah hujan oleh radar memerlukan koreksi guna meningkatkan akurasi estimasi. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kalibrasi estimasi curah hujan radar C – band dengan data observasi stasiun hujan di wilayah Palu, Sulawesi Tengah, khususnya pada periode puncak hujan lokal bulan September tahun 2022. Proses kalibrasi diawali dengan membangun hubungan empiris Z–R menggunakan regresi linier dari nilai reflektivitas radar (dBZ) terhadap intensitas hujan (mm/jam), menghasilkan persamaan . Kemudian, dilakukan koreksi menggunakan metode statistik Quantile Matching berbasis distribusi Generalized Extreme Value (GEV) untuk mencocokkan distribusi QPE radar dengan distribusi observasi. Parameter GEV diperoleh melalui fitting data tahunan maksimum dari masing-masing sumber. Koreksi kuantil diterapkan pada seluruh grid radar spasial. Evaluasi hasil koreksi dilakukan menggunakan metrik MAE, RMSE, dan CC pada tiga kategori intensitas hujan menurut klasifikasi BMKG. Hasil menunjukkan bahwa metode Quantile Matching mampu menurunkan bias estimasi, khususnya pada kategori hujan ringan dan sedang. Visualisasi spasial akumulasi hujan hasil koreksi menunjukkan distribusi yang lebih realistis dan selaras dengan karakteristik topografi wilayah. Penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan kombinasi empiris-statistik efektif dalam meningkatkan performa estimasi curah hujan radar untuk kebutuhan klimatologis dan mitigasi bencana hidrometeorologi