Rafi Adhika Nandiwardhana [19021078]
Terbatas  Abdul Aziz Ariarasa
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Abdul Aziz Ariarasa
» Gedung UPT Perpustakaan
Penelitian ini mengkaji keterkaitan antara hak politik & kebebasan sipil dengan arus masuk Foreign Direct Investment (FDI) di 100 negara dari tahun 2021 hingga 2023, dengan fokus pada variasi tingkat pendapatan. Dengan menggunakan regresi Ordinary Least Squares (OLS) dan t-test, studi ini menganalisis pengaruh tata kelola dan faktor ekonomi terhadap pola arus masuk FDI. Hasil analisis menunjukkan bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) secara konsisten menjadi faktor signifikan dalam arus masuk FDI, mencerminkan preferensi investor terhadap ekonomi yang lebih besar dan lebih aman. Sebaliknya, meskipun hak politik dan kebebasan sipil memiliki peran penting dalam teori dan literatur, hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua faktor tersebut tidak signifikan secara statistik. Hal ini berpotensi menunjukkan bahwa selama periode penelitian, faktor ekonomi lebih dominan dibandingkan pertimbangan politik dan sipil dalam menarik FDI. Menariknya, pada tahun 2023, pola arus masuk FDI mengalami pergeseran, di mana negara berpendapatan rendah menerima arus masuk yang lebih tinggi dibandingkan negara berpendapatan tinggi. Pergeseran ini kemungkinan terjadi akibat gangguan ekonomi global dan perubahan prioritas investor. Hasil ini menyoroti kompleksitas faktor pendorong FDI dan memberikan wawasan yang berguna bagi pembuat kebijakan untuk meningkatkan daya tarik investasi di negara mereka. Untuk menyeimbangkan stabilitas jangka panjang dengan permintaan investasi yang mendesak, rekomendasi yang diajukan mencakup peningkatan pembangunan ekonomi serta reformasi tata kelola.
Perpustakaan Digital ITB