digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Dokumen Asli
PUBLIC Open In Flip Book Dessy Rondang Monaomi

Peningkatan kebutuhan energi listrik sejalan dengan perkembangan industri dan urbanisasi menjadikan transformator tegangan menengah sebagai komponen penting dalam sistem distribusi listrik. Isolasi cair adalah salah satu elemen utama transformator, di mana minyak mineral sering digunakan. Namun, minyak mineral memiliki kekurangan seperti sifat non-biodegradable, risiko pencemaran lingkungan, dan titik nyala rendah yang meningkatkan potensi kebakaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi performa minyak ester alami sebagai alternatif isolasi cair yang lebih ramah lingkungan dan aman dibandingkan minyak mineral dan minyak Gas-to-Liquid (GTL) dalam aplikasi transformator tegangan menengah. Studi ini membandingkan karakteristik fisik dan kimia ketiga jenis minyak, meliputi kadar air, kadar asam, titik nyala, tegangan antar muka, tegangan tembus, serta analisis gas terlarut (Dissolved Gas Analysis atau DGA). Pengujian pada kertas isolasi mencakup derajat polimerisasi (DP), kekuatan tarik (tensile strength), dan kadar air. Proses penuaan dipercepat dilakukan pada suhu 100°C, 125°C, dan 150°C selama 168, 504, dan 840 jam untuk memahami dampak suhu dan waktu terhadap performa minyak dan isolasi kertas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak ester alami memiliki keunggulan dalam menjaga stabilitas termal dan dielektrik dibandingkan minyak mineral dan GTL. Nilai derajat polimerisasi (DP) dan kekuatan tarik kertas isolasi yang direndam dalam minyak ester alami menurun lebih lambat, terutama pada suhu tinggi. Minyak ester alami juga menghasilkan gas terlarut yang lebih rendah berdasarkan analisis DGA, mengindikasikan tingkat degradasi yang lebih ringan. Kadar air yang lebih tinggi pada minyak ester alami membutuhkan perhatian khusus dalam penerapannya. Minyak GTL menunjukkan performa dielektrik yang baik tetapi memiliki resistivitas lebih rendah dibandingkan minyak ester alami, terutama pada suhu tinggi. Hasil ini memberikan wawasan penting bagi industri listrik untuk mempertimbangkan minyak ester alami sebagai alternatif yang lebih aman dan ramah lingkungan, mendukung inovasi transformator yang berkelanjutan dan efisien.