digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak - Rifa Adipratama Putra
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Fixed platform memainkan peran penting dalam mendukung aktivitas produksi minyak dan gas di lepas pantai, terutama mengingat lebih dari 70% cadangan minyak dan gas Indonesia berada di wilayah ini. Seiring dengan berakhirnya masa operasional platform – platform tersebut, kegiatan decommissioning menjadi proses yang esensial. Kegiatan decommissioning adalah proses penonaktifan kegiatan operasi di struktur dan lingkungan sekitar. Gaya angkat (uplift force) yang diperlukan untuk memindahkan struktur dari dasar laut pada kegiatan decommissioning tidak hanya dipengaruhi oleh berat dari struktur, tetapi juga oleh lekatan tanah di bawah mudmat. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh variasi luas mudmat terhadap gaya angkat (uplift force) dan stress yang terjadi pada struktur jacket selama tahap dekomisioning. Melalui pemodelan numerik yang dilakukan menggunakan software ABAQUS, interaksi antara mudmat dan tanah dianalisis dengan menggunakan elemen spirng non-linier untuk merepresentasikan sifat mekanik tanah. Besar uplift force dari hasil simulasi untuk 5 variasi mudmat mencapai 2.44 hingga 3.50 kali berat struktur terendam, analisis kelayakan struktur dilakukan selama operasi pengangkatan di bawah air berlangsung dengan menambahkan faktor keamanan sesuai dengan standar DNV ST N001 dan DNV OS H205. Hasil simulasi terhadap hubungan uplift force dengan luas mudmat menunjukkan hubungan linier yang kuat antara luas mudmat dan uplift force. Pengurangan luas mudmat sebesar 34.7% menurunkan uplift force sebesar 21%, sementara peningkatan luas mudmat sebesar 21.4% meningkatkan uplift force sebesar 13.6%. Selain itu, perubahan luas mudmat mempengaruhi stress maximum pada struktur dengan hubungan polinomial orde 2. Hubungan ini bersifat non-linear, di mana penurunan luas area lebih berpengaruh signifikan terhadap penurunan stress dibandingkan dengan penambahannya. Pengurangan luas mudmat sebesar 34.7% menurunkan stress maximum sebesar 42.3%. Sebaliknya, peningkatan luas mudmat sebesar 15.23% hanya meningkatkan stress sebesar 8.3%.