Dokumen Asli
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Aplikasi pelayanan kesehatan yang tersedia di Indonesia saat ini terdiri dari
berbagai macam jenis. Namun, setiap aplikasi tersebut hanya memenuhi satu atau
beberapa kebutuhan pengguna saja. Ketika pengguna perlu menggunakan aplikasi
yang berbeda dalam satu waktu, mereka merasa kerepotan dan frustasi karena
memerlukan lebih banyak navigasi dengan waktu yang lama. Hal ini menciptakan
situasi yang kurang efisien. Oleh karena itu, tugas akhir ini bertujuan membuat
desain interaksi dalam bentuk front end untuk sebuah super app pelayanan
kesehatan yang menyatukan berbagai fungsi utama dari aplikasi lain ke dalam satu
platform untuk meningkatkan efisiensi.
Desain interaksi dibuat dengan metode pendekatan user-centered design.
Pendekatan ini berfokus pada kebutuhan pengguna yang ingin meningkatkan
efisiensi dari aplikasi. Usability goals yang mendukung dalam desain interaksi ini
yaitu efficient to use, effective to use, dan easy to learn. Sedangkan user experience
goals yang mendukung adalah satisfying. Metafora yang digunakan pada
pengembangan desain interaksi yaitu aplikasi Halodoc karena mayoritas pengguna
aplikasi pelayanan kesehatan di Indonesia menggunakan aplikasi tersebut.
Metode yang digunakan untuk melakukan pengujian yaitu metode usability testing
dengan tujuan untuk mendapatkan permasalahan yang dialami pengguna dan
mengukur tingkat improvement berdasarkan beberapa metrics yang diujikan.
Metrics yang digunakan dalam pengujian yaitu completion rate (Mifsud, 2015),
time on task (Mirabal, 2023), Single Ease Question (SEQ) (Sauro, 2012), dan
System Usability Scale (SUS) (Brooke, 1996). Berdasarkan hasil pengujian, setiap
metrics mengalami improvement pada iterasi kedua.