Perpustakaan Digital ITB

Dalam proses produksi, terdapat dua metode yang biasa digunakan yaitu dengan natural flow dan artificial lift. Seringkali ada beberapa lapangan yang menggunakan lebih dari satu artificial lift dan terdapat tantangan tersendiri dalam proses optimalisasi produksi. Penelitian ini berfokus pada metode optimalisasi yang digunakan pada lapangan lebih dari satu artificial lift yaitu gas lift, ESP dan SRP. Penelitian kali ini menggunakan lapangan dari model SPE9 Comparative Solution Problem. Metodologi yang digunakan pada penelitian ini mencakup studi literatur, pengumpulan data, dan pengolahan data untuk melakukan optimalisasi pada lapangan dengan adanya batasan kapasitas pengolahan produksi. Hasil yang didapatkan bahwa untuk melakukan optimalisasi lapangan dengan tiga jenis artificial lift dapat dilakukan dengan melihat laju alir optimal dan menggunakan metode equal slope. Pada lapangan dengan kasus sumur yang memiliki rentang watercut yang sangat tinggi, optimalisasi sebaiknya dilakukan menggunakan perhitungan slope dengan laju alir minyak.