digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2024 TA PP RICHI SASTRA SAMUDRA 1-ABSTRAK
Terbatas  Suharsiyah
» Gedung UPT Perpustakaan

Pemanasan global menjadi salah satu permasalahan utama yang dihadapi dunia. Emisi Gas CO2 yang dihasilkan dari operasi minyak dan gas menjadi salah satu penyumbang utama efek pemanasan global. Carbon Capture Storage (CCS) atau Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) menjadi jawaban terhadap permasalahan tersebut. CCS/CCUS menjadi salah satu metode paling efektif untuk mengurangi dampak CO2 dengan menginjeksikan CO2 ke sumur injeksi untuk disimpan. Namun, injeksi dari CO2 memiliki risiko kebocoran dan dapat mengganggu integritas sumur yang dikonversikan menjadi sumur injeksi, bahkan kebocoran tersebut dapat memberikan dampak buruk bagi lingkungan. Studi yang dilakukan berfokus pada analisis data profil temperatur sebelum dan sesudah penyemenan ulang setiap interval kedalaman pada sumur X. Analisis yang dilakukan meliputi evaluasi profil temperatur pada setiap interval kedalaman, analisis aktivitas pergerakan dari profil temperatur terhadap gradien temperatur, dan analisis hubungan dari aktivitas pergerakan profil temperatur terhadap potensi zona kebocoran CO2 pada setiap interval kedalaman. Studi ini menyimpulkan bahwa analisis hasil data log temperatur menunjukkan bahwa terdapat potensi zona kebocoran CO2 pada interval kedalaman 438-442 m, 520-580 m dan 880-882 m. Kebocoran tersebut diduga disebabkan oleh kualitas semen yang rendah. Namun, diperlukan evaluasi menggunakan metode lain untuk dapat memvalidasi lebih lanjut sumber masalah dari kebocoran CO2 serta besar laju alir dari kebocoran CO2 yang terjadi pada sumur X.