digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Kulit memiliki peran vital sebagai pelindung utama tubuh terhadap patogen, sinar UV, dan kerusakan kimiawi maupun mekanik. Keutuhan struktur kulit ini dikenal sebagai integritas kulit. Ekstrak lavender, rice milk, rose oil, dan white tea memiliki berbagai macam aktivitas biologi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ekstrak lavender, rice milk, rose oil, dan white tea terhadap integritas sel kulit melalui analisis ekspresi mRNA Filaggrin, Involucrin, dan Loricrin pada sel HaCaT menggunakan metode qPCR. Sitotoksisitas ekstrak pada sel HaCaT diuji dengan reagen Resazurin untuk menentukan konsentrasi non-toksik. Pengaruh ekstrak lavender, rice milk, rose oil, dan white tea terhadap tingkat ekspresi mRNA Filaggrin, Involucrin, dan Loricrin pada sel HaCaT dianalisa menggunakan qPCR. Primer yang digunakan dianalisis secara in silico dan divalidasi dengan uji spesifisitas dan efisiensi primer secara in vitro. Hasil uji sitotoksisitas menunjukkan bahwa seluruh konsentrasi ekstrak uji tidak bersifat toksik. Primer yang menarget FLG, IVL, dan LOR memiliki efisiensi dan spesifisitas yang baik, sejalan dengan nilai yang baik pada parameter in silico. Ekstrak lavender (1000 ppm) meningkatkan level mRNA Involucrin dan Loricrin (32.43x dan 18.21x). Ekstrak rice milk (1000 ppm) meningkatkan level mRNA Involucrin dan Loricrin (3.15x dan 4.14x). Ekstrak rose oil (200 ppm) meningkatkan level mRNA Filaggrin dan Involucrin (1.42x dan 1.38x). Ekstrak white tea (100 ppm) meningkatkan level mRNA Filaggrin, Involucrin, dan Loricrin (25.63x, 2.21x, dan 13.46x). Hasil penelitian menunjukkan ekstrak lavender, rice milk, rose oil, dan white tea memiliki potensi sebagai bahan aktif kosmetik untuk meningkatkan integritas sel kulit dan fungsi skin barrier.