Perpustakaan Digital ITB

Proses menggunakan dan memanfaatkan teknologi digital untuk mengubah cara perusahaan beroperasi, berinteraksi dengan klien, dan memberikan nilai dikenal sebagai transformasi digital. Untuk meningkatkan produktivitas, daya saing, dan fokus pada pelanggan di era digital, hal ini melibatkan peninjauan kembali model bisnis konvensional. Berbagai jenis aplikasi kontemporer yang menggabungkan berbagai kebutuhan pengguna ke dalam satu platform telah dikembangkan. Selain berfungsi sebagai platform e-commerce, aplikasi ini menawarkan layanan lain termasuk transportasi online, pengiriman paket, pembayaran digital, pesan instan, dan bahkan pengiriman makanan. Aplikasi e-commerce telah sepenuhnya mengubah cara berbelanja bagi bisnis dan pelanggan. Dengan melewati saluran ritel konvensional, aplikasi ini memberikan platform bagi bisnis untuk menawarkan barang dan jasa mereka langsung kepada pelanggan. Pelanggan dapat berbelanja kapan saja dan di mana saja dengan pengalaman belanja yang mudah, personal, dan mulus. Pengalaman pengguna ditingkatkan oleh fitur-fitur seperti pelacakan pesanan secara real-time, opsi pembayaran yang aman, ulasan, dan pencarian produk. Mereka juga memberikan bisnis akses ke data konsumen yang berharga, yang membantu dalam iklan yang ditargetkan dan dukungan pelanggan yang lebih baik. Namun, masalah seperti keamanan data, privasi, dan mempertahankan minat pengguna masih ada. Penelitian dan pengembangan di masa depan di bidang ini bertujuan untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, sehingga menjadikan aplikasi mobile untuk e-commerce sebagai komponen penting dalam lingkungan ritel dunia. Aplikasi seharusnya mempertimbangkan bagaimana aktivitas mereka di pasar lokal akan mempengaruhi masyarakat. Ini mencakup tanggung jawab sosial perusahaan, yang meliputi hal-hal seperti memperkuat komunitas lokal, melindungi lingkungan, dan mendukung proyek sosial yang bermanfaat. Karena pasar lokal mungkin memiliki tingkat akses internet yang berbeda, program harus dibuat untuk berfungsi dengan baik bahkan dengan kondisi jaringan yang tidak stabil atau lambat. Aplikasi seharusnya memberikan panduan dan bantuan kepada pengecer lokal yang mungkin ii tidak terlalu berpengetahuan tentang teknologi e-commerce. Ini membantu mereka dalam mengelola bisnis mereka dengan lebih efisien. Akan tetapi, pasar tradisional, yang merupakan sumber pendapatan penting bagi pedagang skala kecil, belum tercakup oleh aplikasi-aplikasi ini. Di Indonesia, pasar tradisional masih didominasi oleh pedagang non-teknis yang lebih suka melakukan bisnis langsung dan berinteraksi dengan pelanggan secara tatap muka. Aplikasi memiliki kemampuan untuk menghubungkan pedagang kecil di pasar tradisional dengan pembeli potensial di luar pasar melalui sistem pemesanan dan pengiriman real-time. Oleh karena itu, aplikasi dapat membantu meningkatkan pendapatan pedagang kecil dan memperluas jangkauan pasar mereka. Selain itu, menyediakan data konsumen yang berharga kepada bisnis memungkinkan pemasaran yang ditargetkan dan peningkatan layanan pelanggan. Namun, tantangan seperti keamanan data, kekhawatiran privasi, dan mempertahankan keterlibatan pengguna tetap ada. Penelitian dan pengembangan di masa depan di bidang ini bertujuan untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, menjadikan aplikasi mobile e-commerce sebagai bagian integral dari lanskap ritel nasional. Lalu, memberikan akses kepada perusahaan terhadap data konsumen yang penting memfasilitasi upaya pemasaran yang lebih terfokus dan dukungan pelanggan yang lebih baik. Namun, masalah seperti keamanan data, privasi, dan menjaga minat pengguna masih ada. Penelitian dan pengembangan di masa depan di bidang ini bertujuan untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, mengintegrasikan aplikasi e- commerce mobile ke dalam struktur industri ritel Indonesia. Pemeliharaan keamanan kinerja aplikasi dalam pengembangan infrastruktur keamanan siber dilakukan oleh layanan analitik cloud seperti Google Cloud Armor, yang mencakup API Defense dan ReCaptcha Enterprise. Basis data utama dipilih berdasarkan persyaratan, dan manajemen konfigurasi menggunakan Ansible untuk mencapai efisiensi dan koordinasi optimal dilakukan melalui API Gateway, seperti GCP API Gateway, yang digunakan untuk mengelola dan mengamankan akses ke mikroservis. Arsitektur desain ini menjamin ketersediaan, skalabilitas, dan efisiensi yang tinggi dalam pengembangan selanjutnya dengan fondasi ini. Aplikasi ini adalah platform yang menampilkan barang dagangan dari pengecer konvensional dan dapat diakses dari berbagai perangkat. Dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan para pedagang, e-commerce bertujuan untuk membantu masyarakat dan pemerintah dalam meningkatkan pendapatan pedagang dan Produk Domestik Bruto (PDB) pemerintah.