digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Di tengah pentingnya peran kreativitas dalam kelangsungan bisnis, terutama yang dipicu oleh pandemi COVID-19 baru-baru ini, penelitian ini menekankan pentingnya pengaruh manajer dalam memandu kreativitas karyawan. Berdasarkan teori fokus peraturan (regulatory focus theory), penelitian sebelumnya secara tradisional lebih mengutamakan fokus promosi dibandingkan fokus pencegahan dalam membentuk kreativitas. Namun, penelitian ini menantang gagasan tersebut dengan menyelidiki dampak dari kerangka masalah promosi dan pencegahan terhadap kreativitas dan membuat hipotesis apakah temuan-temuan sebelumnya tetap kuat bahkan dalam perubahan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang disebabkan oleh pandemi. Melakukan survei online dengan 218 pelajar Inggris, yang secara acak ditugaskan untuk kondisi promosi atau pencegahan, para peserta menghasilkan ide-ide kreatif yang terkait dengan peningkatan atau pemeliharaan kesehatan. Tanpa diduga, pembingkaian masalah pencegahan menunjukkan pengaruh yang sedikit lebih besar terhadap kreativitas dibandingkan pembingkaian masalah promosi, sehingga menawarkan perspektif yang cukup baru. Meskipun peserta secara umum melaporkan sikap santai terhadap pandemi ini, kesadaran akan risiko yang melekat pada pandemi ini tetap ada. Temuan-temuan ini menyoroti interaksi dinamis antara penyusunan masalah dan kreativitas, terutama dalam situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya, menekankan perlunya fleksibilitas manajerial dalam memanfaatkan dinamika ini untuk meningkatkan kreativitas karyawan.