
ABSTRAK Ahmad Raihan Asyhari
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Betelgeuse merupakan bintang maharaksasa merah terang yang berpulsasi
dan termasuk ke dalam bintang variabel semireguler dengan amplitudo
kecil, yaitu sekitar 0.5 magnitudo. Namun, pada awal tahun 2020,
Betelgeuse mengalami peredupan yang besar (lebih dari 1 magnitudo di
panjang gelombang visual), yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Peristiwa peredupan ini disebut sebagai peristiwa great dimming.
Beberapa hipotesis telah diajukan untuk menjelaskan peristiwa tersebut,
dua di antaranya adalah terjadinya lontaran material Betelgeuse yang
terkondensasi menjadi awan debu, dan terjadinya penurunan temperatur
Betelgeuse akibat perubahan intrinsik bintang. Pada Tugas Akhir ini, akan
dilakukan kajian spektoskopi terhadap spektrum Betelgeuse di tahun 2002,
2013, dan 2020, serta membandingkannya dengan spektrum model sintetik
bintang dari database POLLUX. Beberapa hal yang akan dikaji pada
Tugas Akhir ini antara lain: analisis perubahan spektral pada tahun 2020
melalui garis-garis bintang, seperti V I, Fe I, Na I, Ca II, dan TiO, dan juga
penentuan temperatur Betelgeuse saat great dimming dengan perbandingan
spektrum data dengan model sintetik bintang, serta pencarian fitur materi
sirkum-bintang atau antar bintang pada spektrum yang diamati tahun 2020
melalui penjejak Ca II dan Na I. Dari hasil analisis, didapatkan bahwa
Betelgeuse mengalami penurunan temperatur efektif pada saat peristiwa
great dimming tahun 2020, dan tidak ditemukan adanya fitur sirkumbintang
atau antar bintang signifikan pada spektrum Betelgeuse di tahun
tersebut.