digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Nerissa Arviana Dewi
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Nerissa Arviana Dewi
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Nerissa Arviana Dewi
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Nerissa Arviana Dewi
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Nerissa Arviana Dewi
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 5 Nerissa Arviana Dewi
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Nerissa Arviana Dewi
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

Industri Pengolahan Indonesia, meliputi Industri Pengolahan dan Industri Pengolahan Non Migas, tumbuh pada Triwulan III tahun 2022 dengan memberikan kontribusi sebesar 17,88% dan 16,10% terhadap PDB. Transportasi dan Gudang memainkan peran penting, dengan pertumbuhan year-onyear sebesar 15,93% pada Q1 tahun 2023, yang menunjukkan bahwa sektor ini penting. PT. Petrokimia Trading merupakan subholding dari salah satu perusahaan di Indonesia. PT. Petrokimia Trading berhasil memperdagangkan PP/PE secara signifikan dari lebih banyak sumber (impor, produsen lokal, atau pedagang lokal). Penelitian ini akan menentukan dan menganalisis kriteria pemilihan lokasi gudang PT. Petrokimia Trading dengan menganalisis bobot setiap kriteria pada setiap lokasi pada proses pemilihan lokasi gudang PT. Petrokimia Trading dan mendapatkan lokasi prioritas PT. Petrokimia Trading untuk membangun gudang baru. Penelitian ini bertujuan untuk memandu dan membantu para pengambil keputusan dalam memilih dan menemukan lokasi yang sesuai berdasarkan analisis Center of Gravity (CoG) yang dilakukan oleh konsultan pihak ketiga. Kelima lokasi hasil Center of Gravity (CoG) sebagai alternatif akan dianalisis dengan Analisis Kepner-Tregoe dalam proses pengambilan keputusan, menggunakan Situation Appraisal yang didefinisikan dalam Business Issues. Penulis kemudian menggunakan Rich Picture dan Fishbone Diagram untuk menilai skenario atau proses pemilihan gudang baru. Decision Analysis dilakukan dalam delapan tahap dengan menggunakan salah satu metode Multi-Criteria Decision Making (MCDM), yaitu Simple Multi-Attribute Rating Technique (SMART). Langkah terakhir, dengan menggunakan analisis sebelumnya, untuk mengidentifikasi Potential Problem Analysis. Kriteria utamanya adalah jarak menuju ke pelanggan atau customer, yang sejalan dengan nilai perusahaan yaitu fokus kepada kepuasan pelanggan. Volume permintaan mempengaruhi kapasitas gudang, dengan volume yang lebih besar memerlukan fasilitas yang lebih besar. Jarak dari pemasok atau supplier dibutuhkan untuk mengurangi waktu tunggu (lead time) pengiriman, dan luas lahan harus mengakomodasi volume permintaan dan kapasitas produk dari PT. Petrokimia Trading