
2008 TA PP DIANA ROSIDA 1-COVER
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP DIANA ROSIDA 1-BAB 1
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP DIANA ROSIDA 1-BAB 2
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP DIANA ROSIDA 1-BAB 3
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP DIANA ROSIDA 1-BAB 4
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP DIANA ROSIDA 1-BAB 5
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP DIANA ROSIDA 1-PUSTAKA
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Manajemen persediaan pada perusahaan dagang awalnya diterapkan semata-mata
untuk menjamin persediaan tersedia dan siap untuk dijual kepada konsumen. Namun
sekarang, manajemen persediaan telah menjadi hal kritis pada perusahaan dagang.
Seiring dengan persaingan usaha perdagangan yang semakin ketat, tujuan penerapan
manajemen persediaan bergeser menjadi untuk merencanakan, melaksanakan, dan
mengendalikan kebutuhan persediaan pada perusahaan sedemikian rupa sehingga di
satu pihak kebutuhan operasi perusahaan dapat dipenuhi pada waktunya dan di lain
pihak biaya yang dikeluarkan perusahaan pada persediaan dapat ditekan.
Untuk menerapkan manajemen persediaan yang baik, diperlukan perencanaan yang
baik pula. Perencanaan persediaan merupakan langkah awal dari manajemen
persediaan di perusahaan dagang yang akan menentukan pelaksanaan pembelian dan
penjualan persediaan. Perencanaan ini juga yang akan menjadi dasar pengendalian
kebutuhan persediaan.
Peramalan penjualan perlu dilakukan untuk memperkirakan kebutuhan persediaan di
masa mendatang. Hasil peramalan penjualan tersebut diharapkan dapat membantu
agar perencanaan pemesanan persediaan oleh perusahaan mencapai keadaan optimal.
Keadaan optimal tersebut akan tercapai jika total biaya pemesanan, biaya
penyimpanan, dan biaya kehabisan barang nilainya minimal.
Banyaknya data yang harus diolah dalam peramalan penjualan dan perencanaan
persediaan telah membuat penggunaan teknologi informasi sebagai alat bantu menjadi
kebutuhan bagi perusahaan. Pembangunan perangkat lunak peramalan penjualan pada
perusahaan dagang ini diharapkan dapat membantu perusahaan dagang dalam
merencanakan persediaan dengan lebih baik.
Salah satu metode peramalan yang umum digunakan adalah metode deret waktu. Pada
perangkat lunak yang dibangun dalam tugas akhir ini, persamaan metode deret waktu
yang dipilih adalah tren linier.
Dengan menggunakan data penjualan riil dari Toko Zaenal yang berlokasi di
kabupaten Lembang, dilakukan pengujian terhadap perangkat lunak. Pengujian juga
ditujukan untuk mengetahui kebenaran dari hasil peramalan dengan persamaan yang
dipilih.