Perpustakaan Digital ITB

Pusat Rehabilitasi Adiksi Gadget yang berlokasi di Kotabaru Parahyangan bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang dapat mendukung proses terapi dari penggunaan gadget yang berlebihan dengan memfasilitasi agar terjadinya aktivitas pendukung minat anak dan remaja ke arah yang lebih positif dan produktif. Kawasan ini terdiri atas 3 gedung yang masing-masing gedung terdiri atas 2 lantai serta atap dengan konstruksi atap dak beton. Perencanaan struktur Pusat Rehabilitasi Adiksi Gadget ini direncanakan menggunakan sistem Struktur Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). Perancangan struktur mengacu pada peraturan SNI 1726-2019 dalam analisis struktur tahan gempa, SNI 2847-2019 dalam perhitungan elemen beton, dan SNI 1727-2020 untuk ketentuan pembebanan struktur. Dalam bidang struktur, aspek-aspek yang perlu direncanakan adalah material yang digunakan, sistem struktur, analisis struktur tahan gempa, pendesainan elemen struktur, dan detailing elemen struktur sesuai dengan standar aturan terbaru yang berlaku. Gedung Pusat Rehabilitasi Adiksi Gadget memiliki bentuk yang menarik untuk didesain secara struktural dengan bentuk bangunan melengkung. Akan tetapi, dalam perencanaannya tetap dilakukan desain dengan bentang lurus setiap beberapa meter untuk tetap menjaga bentuk lengkung bangunan. Selain itu, gedung-gedung pada kawasan ini juga memiliki elevasi dasar yang berbeda-beda di dalam satu gedung sehingga terdapat gedung yang terdiri dari setengah lantai. Hal ini menyebabkan diperlukannya analisis dengan dilakukannya pemisahan struktur untuk bagian gedung dengan elevasi dasar berbeda. Struktur didesain untuk menerima pembebanan baik beban gravitasi, beban seismik gempa, maupun beban angin. Analisis yang dilakukan adalah partisipasi massa dan periode fundamental struktur, gaya geser seismik, simpangan antartingkat, pengaruh P-Delta, dan pengecekan ketidakberaturan struktur. Keluaran dari tugas akhir desain pada bidang struktur ini adalah berupa spesifikasi desain dan gambar elemen struktur.