digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Aris Akbar Prabowo
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Aluminium merupakan salah satu logam yang banyak digunakan karena sifatnya yang ringan dan memiliki potensial penguatan yang tinggi. Oleh karena itu, aluminium banyak digunakan dalam industri yang memerlukan nilai specific strength yang tinggi salah satunya adalah industri pesawat terbang. Untuk memperoleh nilai kekuatan yang tinggi, paduan aluminium harus ditingkatkan kekuatannya. Peningkatan kekuatan aluminium dengan memadukan elemen-elemen lainnya dirasa belum cukup optimal, sehingga diperlukan perlakuan khusus untuk meningkatkan kekuatan dari paduan aluminium. Salah satu perlakuan khusus tersebut adalah precipitation hardening. Penelitian ini dirancang untuk mengetahui efek parameter aging berupa temperatur dan waktu aging terhadap kekerasan dan struktur mikro paduan aluminium. Penelitian diawali dengan melakukan karakterisasi awal dengan metode OES. Metalografi dilakukan untuk melihat struktur mikro. Pengujian mekanik berupa uji keras dilakukan untuk mengetahui sifat mekanik paduan berupa kekerasan. Aging pada temperatur 120oC membuat paduan memiliki kekerasan tertinggi sebesar 85 HRB, sedangkan aging pada temperatur 180oC dan 240oC menghasilkan kekerasan tertinggi sebesar 77 HRB dan 51 HRB. Temperatur aging memiliki pengaruh terhadap kekerasan. Semakin tinggi temperatur aging, maka kekerasan paduan akan semakin kecil. Lamanya waktu aging memiliki pengaruh terhadap kekerasan yang berbeda-beda bergantung pada temperatur aging yang dialami oleh paduan. Struktur mikro yang terlihat adalah partikel besar berupa inklusi dan partikel kecil yang diduga fasa ???????? ? ????????????????2???????????????????????????????? yang muncul pada matriks dan batas butir.