BAB 1 Shelia Dwi Utami
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Shelia Dwi Utami
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Shelia Dwi Utami
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Shelia Dwi Utami
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Shelia Dwi Utami
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 6 Shelia Dwi Utami
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Shelia Dwi Utami
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Sisa hasil pengolahan timah cukup beragam salah satunya adalah SiO2 dan
beberapa Mineral Ikutan Timah (MIT). Pemanfaatan SiO2 sudah cukup banyak
digunakan dalam berbagai industri dengan kadar tertentu. Persebaran kadar dan
ukuran dariSiO2 ini cukup beragam. Karakterisasi pasir kuarsa dan MIT
dilakukan menggunakan analisis grain counting. Hasil analisis grain counting
akan memperoleh nilai kadar. Hasil kadar SiO2 secara total pada Blok A bernilai
99,2%, Blok B 97,2%, Blok C 98,6, Blok D 99,4%, dan Blok E 98,9%. Kadar
???????????????? pada Blok A mempunyai nilai yang cukup tinggi untuk ukuran -30# sd
+140# sebesar 99,4%, kadarSiO2 pada Blok B mempunyai nilai yang cukup
tinggi untuk ukuran +30# sebesar 97,5%, kadar SiO2 pada Blok C mempunyai
nilai yang cukup tinggi untuk ukuran -30# sd +140# sebesar 99,1%, kadar
SiO2 pada Blok D mempunyai nilai yang cukup tinggi untuk ukuran +30# sebesar
99,4% dan kadar SiO2 pada Blok E mempunyai nilai yang cukup tinggi untuk
ukuran -30# sd +140# sebesar 99,2%. Berdasarkan dengan keterdapatan MIT pada
setiap blok di dominasi oleh tourmaline dan ilmenit. Peluang terciptanya produk
akhir dari SiO2 sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan No.12 Tahun 2022
ini dapat dijadikan sebagai low iron silica sand, molding sand, dan gravel pack
sand namun, diperlukan penelitian lebih lanjut lagi terkait kriteria lain yang
tercantum seperti clay content, roundness, spherecity, kadar Fe2O3, dan
kandungan air.