digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Yoas Martinus
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Yoas Martinus
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Yoas Martinus
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Yoas Martinus
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Yoas Martinus
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

BAB 5 Yoas Martinus
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Yoas Martinus
PUBLIC Roosalina Vanina Viyazza

Pembangunan suatu negara bergantung pada peningkatan sumber daya manusianya dan pembentukan infrastruktur yang efektif. Perusahaan perdagangan alat survey memainkan peran penting dalam mendukung proyek infrastruktur dengan menyediakan peralatan penting untuk pengukuran dan pemetaan yang akurat. Namun, merebaknya pandemi COVID-19 di awal tahun 2020 telah mempengaruhi bisnis di seluruh dunia, termasuk perusahaan perdagangan alat survey di Indonesia. Pandemi telah menghadirkan lingkungan yang menantang bagi perusahaan-perusahaan ini, memaksa mereka untuk beradaptasi dalam menghadapi keadaan yang berubah. PT Geoprima Solusi Tbk (PT GPSO) memiliki berbagai pemangku kepentingan yang terlibat dalam operasi bisnisnya. Pemangku kepentingan ini termasuk entitas pemerintah lokal dan nasional, perusahaan konstruksi milik negara, perusahaan konsultan surveyor, universitas dan institusi akademik, perusahaan pertambangan, dan pemasok utama (SOUTH Group dari China). Setiap pemangku kepentingan memainkan peran penting dalam operasi perusahaan, berkontribusi pada keberhasilannya dan terkena dampak pandemi COVID-19. PT Geoprima Solusi Tbk sebagai perusahaan perdagangan alat surveyor mengalami penurunan pendapatan akibat dampak negatif pandemi COVID-19 terhadap para pemangku kepentingannya. Pandemi COVID-19 berdampak signifikan terhadap PT Geoprima Solusi Tbk di beberapa area utama. Pertama, perusahaan menghadapi gangguan rantai pasokan karena penguncian dan pembatasan global, terutama yang memengaruhi impor mereka dari SOUTH Group di China. Hal ini menyebabkan kesulitan dalam memperoleh produk dan bahan yang diperlukan untuk operasi mereka. Selain itu, pandemi telah mengakibatkan berkurangnya permintaan alat dan perlengkapan survei, karena proyek infrastruktur tertunda atau ditunda karena tindakan penguncian dan pembatasan kegiatan masyarakat di Indonesia. Penurunan permintaan ini terlihat jelas di industri konstruksi, yang merupakan segmen pelanggan yang signifikan bagi PT GPSO. Selain itu, masalah kesehatan dan keselamatan telah muncul akibat pandemi, yang mengharuskan surveyor untuk menerapkan tindakan pencegahan tambahan saat bekerja. Studi ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menganalisis tantangan dan peluang yang dihadapi PT GPSO, dengan tujuan mengembangkan strategi bisnis yang efektif untuk menghasilkan peningkatan pendapatan di era pasca pandemi dan membuat rencana implementasi untuk strategi tersebut. Metodologi penelitian kualitatif dan metode pengumpulan data meliputi wawancara mendalam dengan manajemen perusahaan untuk data primer dan analisis dokumen untuk data sekunder. Analisis lingkungan eksternal perusahaan dilakukan dengan menggunakan analisis PESTEL dan Porter's Five Forces. Analisis internal menggunakan McKinsey 7S Framework sebagai alat bantu. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan analisis SWOT untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dihadapi PT Geoprima Solusi. Wawasan dari analisis SWOT selanjutnya digunakan dalam matriks TOWS, memungkinkan perumusan strategi yang efektif. Alternatif strategis yang teridentifikasi kemudian dikategorikan menggunakan Matriks Eisenhower, memfasilitasi pemilihan strategi yang paling sesuai untuk implementasi. Hasil kajian mengusulkan beberapa strategi bisnis yang cocok bagi PT Geoprima Solusi untuk meningkatkan pendapatan di masa pasca pandemi. Strategi tersebut meliputi pengoptimalan situs web dan media sosial, memperkuat upaya pemasaran digital, menawarkan pelatihan dan pendidikan online, serta memerangi produk palsu. Untuk mengimplementasikan strategi tersebut, direkomendasikan rencana implementasi dengan durasi 2 tahun 3 bulan, dengan pendekatan sekuensial dan simultan berdasarkan unit-unit yang terlibat. Kegiatan utama dalam setiap strategi dijadwalkan sesuai dengan garis waktu yang disediakan untuk mencapai hasil yang diinginkan. Saling ketergantungan dan urutan implementasi strategi dipertimbangkan dengan hati-hati untuk memaksimalkan efektivitas. Menerapkan strategi ini akan memungkinkan PT GPSO untuk meningkatkan visibilitas online, terlibat dengan pelanggan secara efektif, memanfaatkan saluran pemasaran digital, menghasilkan pendapatan tambahan melalui pelatihan online, dan membedakan dirinya dari produk palsu. Penelitian ini memberikan peta jalan yang komprehensif bagi PT GPSO untuk mengatasi tantangan yang dibawa oleh pandemi dan memanfaatkan peluang yang disajikan dalam lanskap bisnis yang terus berkembang.