digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2023 SK PP Frisca Nadya Febrianty [19020183] - Full Text.pdf
Terbatas  Abdul Aziz Ariarasa
» Gedung UPT Perpustakaan

Seiring dengan pertumbuhan penduduk Indonesia yang moderat sebesar 1,2% per tahun, pendidikan & kesehatan menjadi kunci reformasi struktural pemerintah untuk memanfaatkan bonus demography dan menghindari jebakan pendapatan menengah dalam 15 tahun ke depan. Oleh karena itu, Indonesia perlu menambah jumlah penyedia layanan kesehatan untuk memenuhi permintaan layanan kesehatan. Seiring dengan peraturan pemerintah dalam meningkatkan jumlah tenaga kesehatan, manajemen rumah sakit harus meningkatkan optimalisasi efisiensi untuk memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan. Rumah Sakit XYZ adalah rumah sakit swasta yang berlokasi di Jawa Barat, Bandung dengan visi memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik. Selama 3 tahun terakhir, pertumbuhan permintaan layanan mereka terus meningkat, terutama di bagian pediatrik. Untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat tersebut, Rumah Sakit XYZ membuat peraturan Lama Perawatan (LOS) rawat jalan yaitu 2 jam dan memenuhi efisiensi operasionalnya. Namun, pada tahun 2022, data menunjukkan bahwa hanya 39% LOS pasien anak yang memenuhi peraturan ini yaitu kurang dari 2 jam. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan LOS rawat jalan secara keseluruhan di bagian pediatrik dengan melakukan kunjungan LOS yang memakan waktu kurang dari 2 jam pada sebagian besar kasus (>50%). Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dan kualitatif untuk menilai keseluruhan proses operasi bisnis. Data kuantitatif berupa waktu pasien yang tercatat untuk setiap proses dianalisis menggunakan Control Chart dan T-Test. Data kualitatif yang diperoleh dari hasil wawancara dan Standar Operasional Prosedur (SOP) Rumah Sakit XYZ dianalisis menggunakan Business Process Modelling and Notation (BPMN) dan Value Added Analysis. Hasil dari penelitian ini adalah untuk menyarankan proses mana yang perlu dihilangkan/diganti/diotomatisasi dan merekomendasikan rekomendasi waktu operasional baru untuk setiap proses untuk meningkatkan LOS rawat jalan anak secara keseluruhan. Untuk membuat LOS rawat jalan yang kurang dari 2 jam menjadi mayoritas dari seluruh LOS rawat jalan, manajemen rumah sakit perlu memastikan bahwa proses yang terdiri dari waktu tunggu rawat jalan (OWT), pemeriksaan dokter, dan proses penagihan tidak melebihi 58 menit. Penelitian ini juga menyarankan agar alokasi waktu bagian farmasi memberikan obat yang diresepkan tidak melebihi 28 menit. Penelitian ini juga menilai setiap proses dalam perjalanan rawat jalan yang perlu dihilangkan/diganti/diotomatiskan untuk menurunkan LOS rawat jalan di bagian pediatrik karena dianggap tidak bernilai tambah.