Produksi pasir adalah fenomena partikel pasir yang terbawa oleh fluida produksi ke permukaan. Untuk banyak lapangan minyak, produksi pasir menjadi perhatian serius terutama yang memiliki reservoir yang terkonsolidasi lemah. Hal ini dapat menyebabkan konsekuensi yang tidak menguntungkan seperti hilangnya sumur karena penimbunan pasir, produksi terbatas, penurunan produktivitas sumur, kerusakan yang merugikan, dan perawatan yang berlebihan pada peralatan bawah tanah dan permukaan
Blok S merupakan lapangan onshore dengan empat lapangan dan produksi sekitar 35 MMSCFD gas dan 9.000 BPD minyak dari lebih dari 670 sumur. Mayoritas akumulasi hidrokarbon ditemukan dalam serangkaian reservoir batupasir upper-delta dan delta-plain dari Mid-Miosen. Sebelum diterapkannya Filtrex/Open Cell Matrix Polymer (OCMP), sumur ini mengalami masalah kepasiran yang mengakibatkan sumur ini berproduksi jauh di bawah potensinya dan akhirnya suffer
Tantangan untuk mendapatkan kembali sand free production tanpa persyaratan untuk melakukan workover dapat memakan biaya dan waktu dengan menggunakan metodologi tradisional. Untuk mengatasi ini, Tendeka merancang sistem Filtrex. Sebuah solusi perbaikan baru untuk memungkinkan produksi bebas pasir yang dapat dilakukan secara efektif agar kompatibel dengan operasi thru-tubing, termasuk deployment sumur secara langsung dan single trip sand clean out. Solusi ini mencakup mekanisme penyaringan baru yang menggunakan filter Open Cell Matrix Polymer (OCMP) yang dikompresi di dalam sleeve untuk memudahkan proses melewati tight restrictions kemudian didekompresi agar sesuai dengan diameter dalam (ID) yang jauh lebih besar dari area yang membutuhkan sand control saat sleeve dilepas.