18119018_Bagas Pandita Prayogo.pdf
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Kemajuan teknologi informasi mendorong digitalisasi dari seluruh aspek kehidupan
manusia, termasuk pada pemerintahan. Pemerintah Indonesia pun dengan Sistem
Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) mencoba mentransformasikan
penyelenggaraan pemerintahan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi untuk memberikan layanan kepada pengguna SPBE. Namun, dengan
adanya transformasi ini, terdapat kelemahan dan celah yang dapat dimanfaatkan
orang-orang yang tidak bertanggungjawab, seperti serangan pada sistem, pencurian
identitas serta data pribadi, dan pemalsuan dokumen-dokumen elektronik. Oleh
karena itu, diperlukan sistem yang dapat memverifikasikan identitas dari pengguna.
Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, penulis mengembangkan sistem face
recognition yang menggunakan wajah untuk mengenali serta memverifikasi
identitas seseorang. Penulis mengembangkan sistem face recognition dengan
memanfaatkan pre-trained model yang sudah ada, yaitu model deep learning
YOLO (You Only Look Once) sebagai sistem face detection yang memiliki variasi
weights serta versi yang berbeda-beda. Selanjutnya, sistem face detection tersebut
akan diintegrasikan dengan Facenet untuk melakukan feature extraction serta face
classification. Sistem akan diuji dan dinilai berdasarkan waktu rata-rata yang
digunakan untuk memproses gambar serta akurasinya. Setelah dilakukan pengujian
pada dataset yang terdiri dari 100 identitas dan 200 gambar wajah mahasiswa
dengan perangkat yang memiliki CPU AMD Ryzen 4600H dan RAM 16 GB, hasil
terbaik yang didapatkan adalah dengan model YOLOv5 dan weights yolov5s
dengan waktu pemrosesan 183 ms, akurasi sebesar 99,5%, serta precision sebesar
100%.