
2008 TA PP ANANG RABENDRAMAN ASNAR 1-COVER
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP ANANG RABENDRAMAN ASNAR 1-BAB 1
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP ANANG RABENDRAMAN ASNAR 1-BAB 2
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP ANANG RABENDRAMAN ASNAR 1-BAB 3
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP ANANG RABENDRAMAN ASNAR 1-BAB 4
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP ANANG RABENDRAMAN ASNAR 1-BAB 5
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan

2008 TA PP ANANG RABENDRAMAN ASNAR 1-PUSTAKA
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  rikrik
» Gedung UPT Perpustakaan
Pengukuran aktivitas potensial sinyal yang dihasilkan oleh otak dikenal dengan
Elektroensefalogram (EEG). Dalam perkembangannya, para peneliti mulai
melihat kemungkinan untuk memanfaatkan sinyal EEG secara langsung dalam
mengontrol atau berkomunikasi dengan suatu perangkat tanpa melalui kanal pada
saraf motorik dan otot yang dikenal dengan istilah Brain Computer Interface
(BCI).
Pada tugas akhir ini dilakukan eksperimen gerak motorik dan eksperimen
membayangkan gerak motorik. Untuk gerak motorik, eksperimen mencoba
mengklasifikasi ciri antara menekan tombol dengan melepas tombol. Untuk
membayangkan gerak motorik, eksperimen mencoba mengklasifikasi ciri antara
membayangkan menekan tombol dan membayangkan melepas tombol.
Data diambil dari seorang naracoba dengan kondisi menekan tombol, melepas
tombol, membayangkan menekan tombol dan membayangkan melepas tombol.
Eksperimen dilakukan sebanyak 40 kali. Posisi elektrode yang digunakan posisi
C3, C4, O1 dan O2. Untuk ekstraksi ciri digunakan sinyal yang memiliki
frekuensi antara 13Hz hingga 38Hz (sinyal beta) baik dalam domain waktu dalam
bentuk RS dan domain frekuensi. Klasifikasi ciri menggunakan metode jaringan
saraf tiruan (JST) dengan 66 masukan, 7 neuron pada lapisan tersembunyi, 1
keluaran, model umpan maju dan metode pembelajaran backpropagation. Untuk
pelatihan menggunakan 30 data awal dan untuk validasi menggunakan data 10
terakhir. Hasil yang diperoleh untuk eksperimen gerak motorik ialah 70% benar
dan eksperimen membayangkan gerak motorik ialah 75%.