ABSTRAK Muhammad Fariz Aulia
PUBLIC Resti Andriani
BAB 1 Muhammad Fariz Aulia
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Muhammad Fariz Aulia
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Muhammad Fariz Aulia
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Muhammad Fariz Aulia
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Muhammad Fariz Aulia
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Muhammad Fariz Aulia
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Kebutuhan akan material dengan performa tinggi pada temperatur tinggi membawa
pada pengembangan kelas baru paduan super entropi tinggi, Paduan super yang
memiliki kekuatan tinggi pada suhu tinggi berkat penguatan larutan padat matriks ????
dan penguatan presipitat ????’ dikombinasikan dengan paduan entropi tinggi yang
memiliki kekuatan dan keuletan tinggi pada temperatur rendah dengan memanfaatkan
entropi tinggi akibat penggunaan lima atau lebih unsur dengan proporsi yang besar.
Desain paduan dilakukan dengan pemanfaatan unsur yang lebih murah namun tetap
memaksimalkan performa, seperti paduan super entropi tinggi berbasis Fe sebagai
alternatif paduan super berbasis nikel. Penelitian sebelumnya pada paduan super dan
entropi tinggi konvensional menunjukkan pengaruh unsur Cu yang meningkatkan fasa
fcc dan unsur Zr yang meningkatkan kekuatan. Oleh karena itu, penelitian ini
membahas pengaruh penambahan Cu dan Zr terhadap parameter kisi dan sifat
elastisitas, generalized stacking fault energy (GSFE), dan struktur elektronik paduan
super entropi tinggi berbasis Fe.
Simulasi dilakukan dengan CASTEP berdasarkan first-principles dalam kerangka teori
fungsional densitas pada suhu nol mutlak. Perhitungan sifat elastisitas dilakukan pada
struktur fcc dengan 8 atom dengan variasi Cu dan Zr sebesar 0 dan 12,5 at.%
menggunakan aproksimasi Voigt–Reuss–Hill. Optimisasi geometri, perhitungan
GSFE, dan perhitungan struktur elektronik dilakukan pada struktur fcc dengan 24 atom
yang terdiri atas 12 lapis. GSFE dihitung dengan membandingkan struktur sempurna
dengan salah tumpuk. Analisis struktur elektronik dilakukan untuk mengetahui rapat
keadaan dan perbedaan rapat muatan pada paduan.
Hasil simulasi menunjukkan penambahan Cu dan penambahan Zr sebesar 4,17 at.%
meningkatkan parameter kisi, menurunkan rapat keadaan pada energi Fermi, dan
meningkatkan akumulasi muatan sehingga ikatan antaratom menjadi lebih lemah, jarak
antaratom menjadi lebih renggang, dan rasio stable stacking fault energy terhadap
unstable stacking fault energy menjadi lebih rendah. Penambahan Cu akan menaikkan
stable stacking fault energy sehingga meningkatkan keuletan paduan, sedangkan
penambahan Zr akan menurunkan stable stacking fault energy meningkatkan kekuatan
paduan dan sedikit menurunkan keuletan paduan. Studi ini diharapkan dapat menjadi
pedoman pada penelitian selanjutnya dalam pengembangan material maju, terutama
paduan super entropi tinggi.