Generalized Method of Moments (GMM) merupakan salah satu teknik penaksiran
parameter yang memanfaatkan momen sampel. GMM banyak digunakan
oleh peneliti khususnya dalam bidang ekonomi untuk menentukan model ekonometrika
yang distribusi populasinya jarang diketahui. GMM tidak hanya dapat digunakan
dalam bidang ekonomi, tetapi juga dalam bidang pertanian, transportasi, kesehatan,
dan lain-lain. Metode yang digunakan dalam tesis ini adalah kajian literatur. Dalam
tesis ini, akan dijelaskan mengenai sifat penting yang dimiliki GMM, yaitu (1) GMM
memenuhi Sifat Sampel Besar, (2) penaksir GMM memiliki distribusi asimtotik,
dan (3) teknik penaksiran yang lain merupakan kasus khusus GMM. Dalam tesis
ini dielaskan tentang penggabungan GMM dengan algoritma Marquadt-Levenberg
dalam menentukan parameter. Contoh yang ditampilkan dalam tesis ini berupa
menaksir parameter pada model CIR untuk data suku bunga Indonesia. Pada bagian
pembahasan, hasil penaksiran GMM-Algoritma Marquadt-Levenberg dibandingkan
dengan hasil penaksiran GMM-Algoritma Hybrid (algoritma gabungan antara Algoritma
Marquadt-Levenberg dan Algoritma Genetik). Hasilnya menunjukkan penaksiran
GMM dengan Algoritma Hybrid lebih baik dibandingkan dengan Algoritma
Marquadt-Levenberg.