COVER _Deric.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB I_Deric.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB II_Deric.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB III_Deric.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB IV_Deric.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB V_Deric.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB VI_Deric.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB VII_Deric.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB VIII_Deric.pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Deric
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Bioskop Grand Theater Senen dirancang terdiri atas 3 lantai gedung utama dan struktur basemen 2 lantai sebagai lahan parkir. Dalam proyek ini, keahlian geoteknik dibutuhkan untuk merancang sistem fondasi yang dapat memikul beban struktur dan sistem dinding penahan tanah untuk menjamin keamanan saat pekerjaan galian basemen dilakukan.
Terdapat 2 lokasi tinjauan perancangan sistem fondasi, yaitu pada lokasi basemen (titik mulai fondasi pada kedalaman 8,75 m) dan pada struktur utama (titik mulai fondasi pada kedalaman 0 m ). Sistem fondasi yang digunakan yaitu tiang bor yang didesain sebagai komponen beton bertulang dengan diameter 800 mm. Tiang bor akan dibagi dalam beberapa konfigurasi kelompok tiang dengan 3 variasi titik kedalaman fondasi. Langkah perancangan sistem fondasi dilakukan dengan memperhatikan daya dukung aksial, daya dukung lateral dengan menggunakan Ensoft GROUP, dan penurunan dengan menggunakan PLAXIS 3D.
Sistem dinding penahan tanah dirancang sebagai sistem proteksi galian sedalam 8,75 meter yang proses analisisnya dilakukan menggunakan PLAXIS 2D dengan pemodelan konstruksi bertahap. Komponen yang diperhatikan dalam desain antara lain nilai deformasi lateral dinding dan nilai faktor keamanan untuk kondisi tahapan konstruksi galian, masa layan, dan kondisi gempa. Dinding diafragma dengan tebal 1 meter dan kedalaman dinding 18,5 meter akan diberi perkuatan 1 lapis angkur tanah yang dipasang pada kedalaman 5,5 meter. Dalam konstruksi galian bertahap, dilakukan juga dewatering untuk menurunkan muka air tanah dari kedalaman 1,8 m hingga 10 m. Metode dewatering yang digunakan yaitu metode sumur dalam yang akan diinstalasikan pada 9 titik.