Black soldier fly (BSF), Hermetia illucens, adalah serangga yang larvanya terbukti
efektif untuk mengolah limbah organik. Namun, tanpa kondisi lingkungan yang
tepat, perkembangan dan metabolisme larva BSF dapat terganggu. Oleh karena itu,
untuk memaksimalkan pengolahan limbah, perlu dilakukan pemantauan kondisi
lingkungan tempat budidaya larva BSF. Sayangnya, mayoritas peternakan BSF di
dunia, terutama di Indonesia, masih mengandalkan tenaga manusia dan teknologi
sederhana dalam melakukan pendataan dan pemantauan kondisi lingkungan.
Sehingga, dirumuskan sebuah solusi untuk melakukan pemantauan dan
pengendalian kondisi lingkungan dari peternakan larva BSF meliputi pengukuran
pH substrat, temperature substrat, kelembapan substrat, serta kelembapan udara
dari penangkaran yang dapat dilakukan secara jarak jauh dan otomatis berbasis
Internet of Things (IoT). Pada arsitektur IoT, beberapa bagian penting yang
membangunnya meliputi subsistem komunikasi, manajemen basis data, serta
antarmuka user. Dalam implementasinya, digunakan protocol MQTT untuk
komunikasi sistem hardware dengan software. Untuk subsistem data, digunakan
database MySQL untuk manajemen data serta program berbasis PHP untuk
mengolah data yang dibutuhkan sistem. Untuk subsistem antarmuka, dibuat sebuah
responsive web app untuk menghindari keterbatasan akses akibat perbedaan
perangkat, dengan framework Laravel. Dengan menggunakan sistem ini, data dari
sensor yang terletak di peternakan berhasil dikirim dan disimpan dalam basis data
dengan rata-rata delay transmisi data adalah 0,8125 detik. Selain itu, antarmuka
yang dibuat telah memenuhi seluruh fungsionalitas yang dibutuhkan sistem untuk
berkomunikasi dengan user. Dengan demikian, sistem yang diusulkan telah berhasil
mendukung fungsionalitas Sistem Pemantauan dan Pengendalian Lingkungan
Larva BSF