Dam break merupakan salah satu bencana yang paling berbahaya, dimana dapat
menyebabkan sejumlah besar air dari waduk tiba-tiba dirilis ke hilir. Meskipun
kejadian dam break masih jarang terjadi, namun kejadian tersebut dapat
menyebabkan kerusakan yang besar pada daerah hilir, terutama jika daerah hilir
merupakan daerah perkotaan. Banjir perkotaan akibat dam break memiliki
karakteristik yang berbeda dengan banjir di alam. Pemodelan banjir adalah cara
yang baik untuk mempelajari karakteristik banjir perkotaan. Oleh karena itu,
diperlukan studi lebih lanjut untuk mengembangkan model dam break pada daerah
perkotaan. Pemodelan numerik adalah salah satu metode yang paling efektif untuk
mensimulasikan banjir. Dalam pemodelan numerik, bangunan dapat dimodelkan
dengan 3 pendekatan, sebagai wall boundary, sebagai area dengan nilai manning
tinggi, dan sebagai kontur. Tesis ini akan mengkaji mengenai aliran dua dimensi
akibat dam break pada daerah perkotaan. Sebanyak empat kasus dari percobaan
model fisik laboratorium dari studi terdahulu digunakan pada tesis ini. Model
dikembangkan dengan Shallow Water Equations (SWE) 2D yang didasarkan pada
kekekalan massa dan momentum yang diturunkan dari persamaan Navier Stokes.
Persamaan tersebut kemudian didiskritisasi menggunakan skema numerik Mac-
Cormack. Filter numerik digunakan untuk mengurangi ketidakstabilan numerik
atau osilasi dalam model. Hasil model numerik kemudian dibandingkan dengan
hasil eksperimen dari studi terdahulu. Tujuan utama pada tesis ini adalah
mendapatkan metode pendekatan bangunan terbaik menguji ketiga metode pada
dua kasus, dan melihat kehandalan metode terpilih pada dua kasus yang lebih
kompleks. Keakuratan model numerik diperiksa menggunakan Root Mean Square
Error (RMSE) untuk menentukan metode terbaik dalam memodelkan bangunan.
Hasil yang didapat menunjukkan bahwa memodelkan bangunan sebagai wall
boundary memiliki hasil terbaik dengan nilai RMSE terendah pada kedua kasus
yang diuji. Pada kedua kasus yang lebih kompleks, metode terpilih yang digunakan
juga menunjukkan kehandalan yang baik dengan memberikan hasil perbandingan
yang baik terhadap hasil dari studi terdahulu. Dengan dilakukannya studi ini,
diharapkan dapat membantu pemodelan dam break pada perkotaan di masa
mendatang.