digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Baja tahan karat adalah salah satu material yang populer untuk aplikasi pada temperatur tinggi dan waktu operasi lama. Namun, sifat dari logam tersebut dapat terdegradasi seiring dengan waktu akibat pembentukan fasa yang merugikan, seperti fasa sigma. Oleh karena itu, pemodelan struktur mikro menjadi penting untuk memprediksi performa material terhadap waktu, terutama sifat mekaniknya. Dalam penelitian ini, material AISI 316L diberi perlakuan termal dengan 4 variasi temperatur (600, 700, 800, dan 900 °C) dan 6 variasi waktu (1, 5, 10, 20, 50, dan 100 jam), lalu dilakukan karakterisasi struktur dan kekerasan micro-Vickers. Data hasil eksperimen akan dievaluasi dengan pendekatan ilmu material dan ilmu statistik. Berdasarkan analisis, persamaan Jhonson-Mehl-Avrami-Kogoromov (JMAK) memiliki konstanta material yang bergantung dengan temperatur sehingga tidak efektif untuk prediksi model. Model statistik yang dirumuskan untuk evolusi ......... (Abstrak secara lengkap dapat di baca pada file yang tersedia)