digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Nathaniel Rasendriya Eka Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Nathaniel Rasendriya Eka Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Nathaniel Rasendriya Eka Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Nathaniel Rasendriya Eka Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Nathaniel Rasendriya Eka Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Nathaniel Rasendriya Eka Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Nathaniel Rasendriya Eka Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Ampas tahu merupakan salah satu limbah agroindustri yang mudah dijumpai di Indonesia dan berpotensi mencemari lingkungan jika tidak dimanfaatkan. Hermetia illucens atau yang lebih dikenal dengan Black Soldier Fly (BSF) merupakan agen biokonversi dengan kandungan nutrisi yang tinggi pada stadia larva untuk dijadikan pakan ternak. Tingginya kandungan nutrisi seperti protein pada ampas tahu diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai pakan alternatif budidaya massal BSF. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan potensi reproduksi BSF yang diberi pakan ampas tahu. Penelitian ini dilakukan terhadap 10 populasi dengan laju pakan 100 mg/larva/hari dan diamati setiap hari untuk seluruh stadia. Analisis dilakukan dengan menyusun tabel hidup horizontal berdasarkan serangga betina dewasa dan menentukan parameter populasinya. Hasil penelitian menunjukan bahwa BSF yang dibudidayakan dengan pakan ampas tahu mendapatkan nilai net reproductive rate (????0) 31,110 keturunan, mean generation time (????) 52,500 hari, intrinsic rate of increase (????????) 0,066/betina/hari, dan finite rate of increase (????) 1,068/hari menunjukan bahwa ampas tahu layak untuk dijadikan pakan alternatif bagi budidaya massal BSF.