digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Vera Santika
PUBLIC Alice Diniarti

Pantai Pangumbahan merupakan salah satu habitat peneluran penyu hijau (Chelonia mydas) di pantai selatan Pulau Jawa. Kualitas habitat peneluran berperan penting bagi kelestarian populasi penyu hijau. Dinamika tutupan dan penggunaan lahan di Pantai Pangumbahan memberikan pengaruh bagi tingkat kesesuaian wilayah tersebut sebagai habitat peneluran penyu hijau. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian habitat peneluran penyu hijau (Chelonia mydas) di enam stasiun Pantai Pangumbahan. Analisis kesesuaian habitat melibatkan tujuh parameter lingkungan, yaitu (1) kemiringan pantai, (2) lebar pantai, (3) suhu pasir, (4) komposisi pasir, (5) ukuran butir pasir, (6) tutupan vegetasi pantai, dan (7) tutupan struktur buatan manusia. Analisis kesesuaian habitat peneluran dilakukan dengan memberikan skor dan bobot untuk setiap parameter dan menggabungkannya untuk menentukan Indeks Kesesuaian Habitat (IKH). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 2 stasiun habitat peneluran penyu hijau yaitu stasiun 3 dan stasiun 4 yang termasuk kedalam kelas sesuai (S1) dengan IKH 80% - 100%, sedangkan stasiun 5 dan stasiun 6 termasuk kedalam kelas cukup sesuai (S2) dengan IKH 70% - < 80%. Stasiun 1 dan stasiun 2 termasuk kedalam kelas tidak sesuai dengan IKH 0% - <70%. Hasil penelitian dapat digunakan sebagai input penting dalam pengelolaan habitat peneluran penyu hijau di Pantai Pangumbahan, diantaranya dalam perencanaan rehabilitasi habitat.