2022 TA PP AUFA ZHORIF 1.pdf
]
Terbatas  Suharsiyah
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Suharsiyah
» Gedung UPT Perpustakaan
Manajemen LNG supply chain merupakan bagian penting dalam industri gas LNG. LNG supply chain dapat diartikan sebagai sekumpulan kegiatan yang berkaitan dengan industri gas LNG, yang meliputi produksi, ekstraksi, transportasi, dan regasifikasi. Hal ini tentunya menjadikan transportasi gas LNG untuk pihak pemerintah dan kontraktor merupakan hal penting. Dan pembagian gas LNG ini akan memengaruhi terhadap apakah proyek gas LNG tersebut benar-benar menguntungkan pemerintah atau tidak memberikan untung kepada pemerintah berdasarkan NPV.
Penentuan alokasi gas LNG bagi pemerintah dan kontraktor menjadi aspek penting dalam industri gas LNG dengan alasan bahwa negara Indonesia menerapkan prioritas gas LNG bagi pemerintah yang mana gas LNG dari pemerintah sendiri bertujuan untuk kesejahteraan bagi masyarakat.
Penentuan alokasi gas bagi pemerintah memiliki beberapa tantangan yang perlu diperhatikan, yang pertama adalah kebutuhan untuk kontraktor yang mana mereka memperoleh keuntungan, salah satunya melalui kebutuhan ekspor, dan kebutuhan yang memang pemerintah perlukan, dalam penelitian ini adalah kebutuhan gas untuk sektor listrik. Sehingga, optimisasi terhadap alokasi gas diperlukan supaya penentuan alokasi gas untuk pemerintah tidak benar-benar hanya menguntungkan pemerintah saja, akan tetapi pihak kontraktor terpenuhi kebutuhannya.
Penelitian ini menggunakan decline curve analysis untuk memprediksi produksi gas di waktu yang akan datang, kontrak kerja sama PSC (baik gross split maupun cost recovery), analisis deret waktu ARIMA untuk menentukan prediksi kebutuhan gas untuk listrik di waktu yang akan datang, dan optimisasi non linier untuk penyelesaiannya. Penyelesaian optimisasi non linier ini menggunakan metode SLSQP yang merupakan salah satu fungsi dalam python.
Melalui metodologi yang dipaparkan sebelumnya, hasil dari optimisasi terhadap kasus ini memberikan nilai persentase alokasi gas LNG bagi pemerintah yang masih memenuhi syarat yang ditentukan, kebutuhan gas untuk listrik dan ekspor.