digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER
PUBLIC Neneng

BAB II
PUBLIC Neneng

BAB III
PUBLIC Neneng

BAB IV
PUBLIC Neneng

BAB V
PUBLIC Neneng




Lapangan Soka merupakan lapangan gas bumi yang terletak pada bagian timur dari Cekungan Natuna Timur. Penelitian dilakukan di interval SB1 – SB3 pada Formasi Muda dengan umur Pliosen – Pleistosen. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mempelajari tatanan geologi khususnya interval penelitian, mengidentifikasi fasies, asosiasi fasies, dan lingkungan pengendapan interval penelitian, menentukan nilai properti petrofisika pada tiap interval parasikuen interval penelitian, dan melakukan estimasi jumlah hidrokarbon di reservoir Lapangan Soka. Data yang digunakan berasal dari empat sumur (MS-1, MS-2, MS-3, dan MS-4) meliputi data log tali kawat, deskripsi keratan bor, dan seismik tiga dimensi yang mencakup seluruh sumur. Seismik daerah penelitian menunjukkan beberapa sesar berupa sesar normal dengan arah relatif barat laut – tenggara. Hasil analisis fasies dan lingkungan pengendapan menghasilkan sepuluh litofasies yang tersusun atas batupasir dan batulempung. Analisis litofasies kemudian disepadankan dengan elektrofasies menunjukkan pada interval SB1 – SB3 ditemukan empat asosiasi fasies berupa offshore transition, lower shoreface, middle shoreface, dan upper shoreface yang diendapkan pada lingkungan laut dangkal. Analisis stratigrafi sikuen menunjukkan interval penelitian didominasi oleh parasikuen mengasar ke atas, parasikuen set progradasi dan retrogradasi, dan system tract berupa lowstand system tract, transgressive system tract, dan highstand system tract. Analisis petrofisika menunjukkan nilai properti rata-rata volume serpih, porositas efektif, dan saturasi air pada reservoir 1 adalah 0,264, 0,308, dan 0,860 dan pada reservoir 2 adalah 0,378, 0,267, dan 0,658. Penentuan batas pancung reservoir untuk volume serpih adalah 0,355, porositas efektif 0,233, dan saturasi air 0,900. Hasil estimasi cadangan hidrokarbon di tempat menunjukkan volume gas di tempat untuk reservoir 1 sebesar 70,93 BCF dan reservoir 2 sebesar 281,87 BCF dengan kandungan CO2 pada reservoir sebesar 70-80 persen.